Atlet Senam Ini Dikecam akibat Kenakan Simbol Z, Artinya Pro Invasi Rusia ke Ukraina
JAKARTA – Atlet senam Rusia Ivan Kuliak mendapat kecaman karena mengenakan simbol Z saat berlaga di Piala Dunia Senam Artistik di Qatar pekan ini. Simbol ini diasosiasikan sebagai pro invasi Rusia ke Ukraina.
Kuliak yang berusia 20 tahun terlihat memakai baju dengan simbol Z di bagian dada saat proses pengalungan medali. Kebetulan dalam kejuaraan ini banyak atlet Ukraina juga ikut berpartisipasi.
Dari kompetisi ini Kuliak membawa pulang medali perunggu pada nomor palang sejajar. Adapun yang berhasil mengantongi medali emas adalah atlet senam asal Ukraina, Kovtun Illia, yang berdiri bersebelahan dengan Kuliak di atas podium.
Sikap Kuliak ini membuat dirinya kemungkinan mendapat sanksi dari Federasi Senam Internasional (FIG). FIG sudah mengatakan akan melakukan pengusutan dengan ancaman sanksi disipliner kepada Kuliak.
"Federasi Senam Internasional (FIG) mengonfirmasi, akan meminta Badan Etika Senam untuk membuka proses disipliner terhadap Ivan Kuliak menyusul perilakunya yang mengejutkan di Kejuaraan Dunia di Doha, Qatar," demikian bunyi pernyataan FIG, dikutip Sky Sport.
Simbol 'Z' baru-baru ini berubah menjadi simbol pro invasi Rusia ke Ukraina. Belakangan banyak politisi dan influencer yang pro ke Putin terlihat mengenakan simbol yang sama di pakaian mereka.
Baca juga:
Z merupakan singkatan dari 'Za pobedy' yang berarti 'Untuk kemenangan'. Dalam invasi ke Ukraina, militer Rusia menempelkan atau menuliskan simbol ini ke seluruh tank mereka.
Tim dan atlet Rusia saat ini menghadapi pengawasan ketat secara global sejak pasukan Vladimir Putin menginvasi Ukraina bulan lalu. Banyak dari mereka dicegah untuk berkompetisi di ajang-ajang internasional.
Pada hari Sabtu pekan lalu, pembalap Formula 1 (F1) Rusia Nikita Mazepin bahkan dilepas oleh tim Haas. Padahal, awalnya ia diberikan jaminan tempatnya di tim tetap aman jika ia berkompetisi di bawah bendera netral.
Sementara itu sanksi berat untuk Rusia diberikan oleh induk sepak bola internasional (FIFA) dan induk sepak bola uni Eropa (UEFA). Kedua badan ini melarang tim nasional dan klub Rusia berpartisipasi di ajang internasional.