Anak Buah Bobby Nasution Minta Polisi Ungkap Kasus Pesepeda Wanita Dibegal di Medan
MEDAN - Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan Iswar Lubis menegaskan Pemko Medan mendukung kepolisian menyelidiki kasus pesepeda wanita dibegal.
"Kami sangat menyayangkan hal itu bisa terjadi. Pemko Medan mendukung polisi untuk menyelidikinya, CCTV kita pasti merekam pelaku," kata Iswar dihubungi VOI, Jumat, 4 Maret.
Iswar menegaskan, kasus pembegalan mendapatkan perhatian dari Wali Kota Medan Bobby Nasution.
"Pak wali pasti memberikan perhatian. Kita tahu, beliau sangat sensitif jika berkaitan keamanan dengan warganya atau orang yang berada di Medan," tegasnya.
Iswar berharap kejadian serupa tak terjadi lagi di Kota Medan. Kepada pesepeda, Iswar mengimbau selalu waspada saat berada di jalanan.
"Lebih berhati-hati, gunakan lajur kiri. Jika perlu barang berharga tidak dibawa," ujarnya.
Baca juga:
Diberitakan sebelumnya, aksi begal kembali terjadi di Kota Medan, Kamis, 3 Maret pagi. Peristiwa itu dialami seorang wanita berinisial RS.
Saat dikonfirmasi, RS mengatakan peristiwa itu dialaminya saat tengah bersepeda melintasi Jalan Sei Belutu, Kota Medan. Saat itu, dia merasa ada orang yang mengikutinya.
"Biasa jarang bawa tas, tapi tadi bawa tas. Awalnya muter dari (Jalan) Setia Budi, pas di Jalan Sei Belutu, aku sudah merasa ada yang ikuti," kata RS saat dihubungi VOI, Kamis, 3 Maret.
"Posisinya di kiri, pas saya mau lihat, dia langsung tarik tas aku. Alhamdulillah aku nggak keseret, kuat tarikannya," sambungnya.
RS mengatakan, pelaku yang membegal dirinya ada 2 orang pria yang mengendarai motor. Saat kejadian, RS mengatakan suasana jalanan sepi.
"Pelaku 2 orang pria, naik sepeda motor. Sepeda saya masuk parit, aku hampir masuk parit. Karena sepi, aku sempat 5 menit nggak ada yang nolong, sebelum datang 2 orang warga," bebernya.