Diimbangi Juventus, Direktur Atalanta Usik Kinerja Wasit Maurizio Mariani
JAKARTA - Pekan ke-25 Liga Italia 2021/2022 menghadirkan laga antara Atalanta dan Juventus. Meski tampil di kandang sendiri, Atalanta harus puas karena ditahan imbang 1-1 oleh tim tamu.
Terkait hasil laga itu, Umberto Marino selaku Direktur Atalanta mengaku kecewa dengan kinerja wasit di laga Senin, 14 Februari dini hari WIB itu. Ia mengungkap hal itu saat hadir di konferensi pers pasca laga menggantikan pelatih Gian Piero Gasperini yang enggan memberi pernyataan lantaran kecewa.
Kesempatan ini kemudian digunakan Marino untuk mengecam kinerja wasit Maurizio Mariani di lapangan. Ia sekaligus menyerang Luca Marelli, mantan wasit yang menjadi analis pertandingan di DAZN pada laga ini, karena membela Mariani dalam komentarnya.
"Saya hanya bisa mengatakan beruntung Luca Marelli tidak lagi menjadi wasit. Kami memiliki pandangan yang sama sekali berbeda tentang insiden itu,” kata Marini dikutip dari Football Italia.
Dalam laga di Stadion Bergamo tersebut, La Dea mengira mereka telah memenangkan laga sekaligus kembali ke empat besar ketika Ruslan Malinovsky mencetak gol ke gawang Wojciech Szczesny pada menit ke-76.
Namun tiga angka di depan mata sirna manakala Juventus berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-90+2 lewat eksekusi Danilo yang sekaligus membuat laga berakhir imbang sama kuat 1-1.
Saat babak pertama berlangsung, ada protes yang dilayangkan Atalanta. Itu terjadi ketika penjaga gawang Juventus, Szczesny berusaha menutup laju Teun Koopmeiners dan membuat sedikit kontak walaupun tak banyak.
Setelah itu, rekrutan anyar La Dea, Jeremie Boga juga melihat tendangannya ditepis oleh Matthijs de Ligt, yang lengannya terangkat. Namun bola dianggap mengenai rusuk dan ketiaknya oleh wasit.
Baca juga:
Terkait momen itu, Marino jelas tak bisa menutup rasa kecewanya dan menegaskan bahwa seharusnya Atalanta mendapatkan penalti dengan satu kartu merah yang mestinya diberikan ke Juventus.
“Itu pasti kartu merah, dan handball De Ligt juga merupakan penalti," kata Marino menegaskan.
Terlepas dari hasil imbang dan protesnya terhadap kinerja wasit,, Marino menilai laga ini bisa jadi penampilan terbaik Atalanta dalam beberapa pekan sebelumnya.
“Itu adalah penampilan yang sangat bagus dari Atalanta, kami selalu memiliki semangat yang tepat, tetapi akhir-akhir ini kurang beruntung. Kita harus memuji mereka yang bermain hari ini, karena mereka menunjukkan melawan Juventus bahwa mereka berada di level yang sama," tandasnya.