Pengalaman Pertama Tampil di BATC Buat Sejumlah Pemain Muda Tegang
JAKARTA — Pengalaman pertama tampil di Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Asia 2022 (BATC) membuat sejumlah pemain mengaku tegang. Namun, mereka tetap optimistis bisa maksimal dan menyumbangkan poin untuk tim Indonesia.
Tim bulu tangkis Indonesia dijadwalkan tampil di BATC pada 15-20 Februari mendatang, di Setia City Convention Center, Selangor, Malaysia. Dari 20 pemain yang dikirim ke ajang itu sebagian besar merupakan pemain baru dan belum punya pengalaman tampil di kejuaraan beregu tim senior.
Muhammad Shohibul Fikri, Yonathan Ramlie, Febriana Dwipuji Kusuma, Saifi Rizka Nurhidayah, Amalia Cahaya Pratiwi, dan Lanny Tria Mayasari, termasuk dalam deretan nama-nama yang baru tampil di kejuaraan beregu tersebut. Mereka pun mengaku sedikit merasa takut, tapi tetap bersiap jika diberi kepercayaan tampil.
"Ada takut-takutnya karena ini pertama kali saya masuk tim BATC, tetapi saya cukup yakin karena merasa persiapannya sudah cukup bagus. Walau karantina juga tetap ada program latihan dari pelatih," ujar Yonathan.
Sementara itu, Muhammad Shohibul Fikri mengaku bahwa dirinya bangga bisa menjadi bagian dari salah satu kejuaraan penting. Ini akan menjadi pengalaman baru dan pembelajaran bagi dirinya untuk pertandingan berikutnya yang akan datang.
"Saya sangat senang dan bangga mendapat kesempatan ikut serta dalam pertandingan beregu ini. Hal ini bisa menjadi pengalaman baru dan menjadi pembelajaran baru untuk ke depannya nanti," katanya.
"Persiapannya sudah cukup. Dari sebelum berangkat, kami semua sudah latihan maksimal. Di saat isolasi seperti ini pun kami tetap melaksanakan latihan dipimpin oleh pelatih fisik agar kondisi badan tidak terlalu turun. Semoga semuanya sehat selalu dan fit," ia menambahkan.
Rasa senang juga disampaikan spesialis ganda putri Febriana. Dengan persiapan yang sudah dijalani, ia mengaku sangat siap untuk berlaga dan memberikan poin bagi tim nasional Indonesia di kejuaraan yang menjadi kualifikasi Piala Thomas dan Uber tersebut.
"Saya tentu ingin bermain semaksimal mungkin dan ingin menyumbang poin untuk tim. Apalagi, persiapannya sudah cukup bagus," kata Ana, sapaan akrab Febriana.
Lanny Tria Mayasari yang akan turun pada sektor ganda justru mengatakan ia hampir tidak percaya bisa masuk ke tim untuk kejuaraan beregu tersebut.
"Tentu ada perasaan senang juga. Berarti pelatih sudah memberi kepercayaan ke saya. Tinggal saya yang harus bisa membuktikan. Namun, ada perasaan takut juga, soalnya ini baru pertama kali ikut main di beregu kelompok senior," katanya.
Baca juga:
- Baca Buku, Nonton Drakor, dan Mengaji Jadi Aktivitas Pebulu Tangkis Atasi Kebosanan Selama Karantina di Malaysia
- Pramudya Senang Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Asia 2022 Jadi Panggung Pemain Muda
- Tegaskan Dirinya Tak Pernah Menghilang, Peng Shuai: Enggak Mungkin Saya Menjawab Begitu Banyak Pesan
- Dipercaya Masuk Skuad Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Asia 2022, Ini Target Gregoria Mariska
Selain mengirim nama-nama di atas, induk bulu tangkis nasional (PBSI) juga mengirim beberapa nama yang sudah punya pengalaman tampil di kejuaraan beregu. Di antaranya Daniel Marthin, Leo Rolly Carnando, Gregoria Mariska Tunjung, dan Putri Kusuma Wardani pada Piala Thomas dan Uber 2020 di Denmark.
Indonesia datang sebagai juara bertahan di sektor putra turnamen yang menjadi kualifikasi menuju Piala Thomas dan Uber tersebut. Tidak cuma sekedar juara bertahan, tim putra Indonesia juga merupakan jawara di tiga edisi terakhir.
Pada edisi 2020 lalu, tim putra Indonesia keluar sebagai juara setelah mengalahkan Malaysia. Tim Merah Putih menang dengan skor telak 3-1, dalam pertandingan pamungkas yang berlangsung di Rizal Memorial Coliseum, Filipina.