Daftar ke KPU Solo Besok, Gibran Bakal Naik Sepeda Diiringi 7 Andong

SOLO - Pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa besok mendaftarkan diri ke KPU. Gibran-Teguh akan mengenakan pakaian adat Jawa.

Ketua DPC PDIP Kota Surakarta FX. Hadi Rudyatmo, dilansir Antara, Kamis, 3 September, mengatakan, pakaian adat Jawa khusus Solo dengan menggunakan blangkon Sidomukti, baju corak lurik dengan naik sepeda dan diiringi tujuh andong atau kereta kuda. Karena, harus mengikuti protokol kesehatan setiap andong dinaikki tiga orang termasuk kusirnya, sehingga jumlahnya sekitar 21 orang.

Gibran-Teguh diiringi dengan naik sepeda bersama ketua-ketua partai baik pengusung maupun pendukung kemudian diiringi tujuh andong atau kereta kuda menuju ke kantor KPU Surakarta.

Perwakilan yang boleh masuk ke ruang pendaftaran di KPU hanya 12 orang. Sedangkan yang mengantarkan Gibran ada 30 orang dengan menaiki sepeda.

Penggunaan sepeda ini disebut sekaligus untuk mengampanyekan polusi udara di Kota Solo, sehingga tidak ada suara yang berisik saat perjalanan menuju kantor KPU.

Rudyatmo meminta semua pengurus PAC PDIP Surakarta tidak diperbolehkan ikut mengantarkan Gibran-Teguh, saat pendaftaran ke KPU. Pengurus PAC cukup di rumah masing-masing ikut mendoakan agar pelaksanaan pendaftaran berjalan lancar dan baik.

Pasangan Gibran-Teguh bersama rombongan berangkat dari DPC PDIP Surakarta, Jumat, 4 Agustus sekitar pukul 14.00 WIB.

Namun, pasangan Gibran-Teguh sebelum berangkat ke KPU dilakukan doa bersama dengan mengundang Lintas Agama Kota Surakarta, dan ketua partai lainnya sebagai pendukung yakni Golkar, PAN, PPP, Gerindra, PKB, NasDem, dan PSI.