Airlangga Bawa Kabar Gembira untuk Pengusaha Warteg cs, BLT Pedagang Warung Cair Awal Tahun Ini
JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan bahwa pemerintah akan melanjutkan program pemberian bantuan langsung tunai (BLT) bagi pedagang warung tahun ini setelah sempat digelar pada 2021 lalu.
Menurut Airlangga, strategi itu diharapkan dapat mendukung upaya pemulihan ekonomi yang kini sedang digencarkan oleh pemerintah. Tidak hanya itu, dia juga menyebut jika BLT bagi pedagang warung merupakan program prioritas yang pelaksanaannya harus mendapat porsi pertama.
“Untuk pemanfaatan program pemulihan ekonomi, beberapa kegiatan akan didorong untuk dilaksanakan di depan atau front loading di awal tahun, antara lain perluasan program bantuan tunai untuk pedagang warung, PKL (pedagang kaki lima), dan nelayan,” ujarnya dalam
Menurut Airlangga, BLT yang diberikan ini masuk dalam skema anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) 2022 klaster penguatan ekonomi dengan jumlah keseluruhan Rp178,3 triliun.
“Pemerintah juga terus mendorong perbaikan iklim investasi dengan berbagai regulasi sehingga diharapkan dapat tercipta lapangan kerja baru,” tutur dia.
Baca juga:
Meski demikian, Airlangga tidak merinci besaran nilai manfaat yang akan diberikan pada BLT pedagang warung tersebut.
Dalam catatan VOI, BLT pedagang warung dan PKL ini secara resmi diluncurkan oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani pada September 2021 lalu saat melakukan kunjungan kerja ke Medan, Sumatera Utara.
Menurut Menkeu, sokongan dari negara berupa uang Rp1,2 juta bagi 1 juta penerima merupakan bantalan atas kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
“Presiden memutuskan memberikan kewenangan kepada TNI dan Polri untuk menyalurkan bantuan secara langsung kepada PKL dan pemilik warung,” ucapnya saat itu.