Ada 2 Orang Warga Banten dalam Kecelakaan Truk di Balikpapan, Keluarga Menunggu Kedatangan Jenazah

JAKARTA – Kabid Humas Polda Banten Shinto Silitonga membenarkan 2 dari 4 korban meninggal dunia dalam kecelakaan truk tronton di simpang Simpang Muara Rapak, Balikpapan, Kalimantan Timur merupakan warga Banten.

“Ya, benar. Kedua korban meninggal dunia adalah warga Cilegon.” kata Shinto Silitonga melalui pesan singkat, Jumat 21 Januari.

Berdasarkan informasi yang diterima, kedua korban meninggal dunia yakni Jhon Efendi Harahap (38), warga Citangkil Cilegon. Keluarga Jhon hingga kini masih menunggu kedatangan jenazah di rumahnya.

Korban jiwa kedua warga Banten, Juni Dedi Ricardo Saragih (44), warga Gedong Dalem, Jombang Cilegon. Jasad Juni Ricardo dikabarkan langsung dibawa ke Medan.

Sebelumnya diberitakan, kecelakaan terjadi di simpang lampu merah Muara Rapak, Balikpapan. Peristiwa itu terjadi pada Jumat 21 Januari sekitar pukul 06.15 WITA.

Informasi dari Dirlantas Polda Kaltim, kecelakaan berawal dari sebuah mobil truk tronton berwarna merah KT 8534 AJ, yang disopiri dengan Muhamad Ali (48). Muhamad Ali diketahui sebagai buruh harian lepas (BHL) tinggal di Tanjungpura, Telaga Sari, Balikpapan Kota.

Menurut laporan, truk beranjak dari parkirannya di Jalan Pulau Balang KM13, Karang Joang, Balikpapan Utara sekitar pukul 05.00 WITA dengan muatan kontainer 20 fit yang berisi kapur pembersih air dengan berat 20 ton menuju Kampung Baru, Balikpapan Barat.

Informasi awal menyebut, jumlah korban dalam kecelakaan itu sebanyak 5 orang. Namun pada perkembangannya, kepolisian mendata korban jiwa sebanyak 4 orang, termasuk Jhon Efendi Harahap dan Juni Dedi Ricardo Saragih.