Buenos Aires Diterjang Gelombang Panas: Ribuan Rumah Alami Pemadaman Listrik, Warga Diminta Hemat Air

JAKARTA - Ibu kota Argentina, Buenos Aires, dilanda pemadaman listrik besar-besaran pada Hari Selasa yang menyebabkan ribuan rumah tanpa listrik, di tengah gelombang panas yang membuat suhu melonjak di atas 40 derajat Celcius (104 Fahrenheit), beberapa yang tertinggi di dunia.

Distributor listrik Edenor dan Edesur, keduanya melaporkan pemadaman listrik karena suhu tinggi menghasilkan lonjakan permintaan energi, untuk mendinginkan rumah dan bisnis.

Badan Pengatur Listrik Nasional (ENRE) mengatakan, pemadaman listrik Edenor telah mempengaruhi 700.000 pelanggan di daerah Buenos Aires. Sekitar 43.400 pelanggan Edesur dibiarkan tanpa listrik setelah kegagalan saluran tegangan tinggi menghantam dua gardu induknya.

Sementara, AySA, yang menyediakan air minum di Buenos Aires, meminta penduduk untuk mengoptimalkan penggunaan air karena pemadaman juga mempengaruhi sistem pemurniannya.

Suhu tinggi diperkirakan akan berlanjut sepanjang minggu dengan puncak mendekati 40 derajat Celcius, menurut Badan Meteorologi Nasional (SMN).

"SMN mengeluarkan peringatan untuk mengantisipasi gelombang panas ekstrem minggu ini, dengan suhu yang bisa mencapai 41°C di area konsesi," tulis Edesur dalam email kepada kliennya, dikutip dari Reuters 12 Januari.

"Kami sedang bekerja untuk memperkuat jaringan kami dalam menghadapi permintaan yang meningkat," sambung surat tersebut.