Rayakan HUT ke-49, Megawati Harap PDIP Terus Eksis
JAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri berharap agar partai yang dipimpinnya bisa terus eksis. Apalagi sejarah panjang telah menyertai langkah partai berlambang banteng ini di Tanah Air.
Hal ini disampaikan oleh Megawati saat menyampaikan pidato politiknya secara daring pada acara HUT ke-49 PDI Perjuangan. Dia mengatakan partainya ini memiliki sejarah panjang.
"Betapa rekam jejak PDI Perjuangan diwarnai semangat pantang menyerah. Suatu semangat api yang tak kunjung padam," kata Megawati saat membuka pidatonya, Senin, 10 Januari.
"Sejarah PDI Perjuangan sangatlah panjang. Saya menyebutnya dari PDI ke PDI Perjuangan," imbuhnya.
Dia kemudian menceritakan bagaimana awalnya PDIP dimulai dengan Partai Nasional Indonesia (PNI) yang dibentuk oleh Presiden pertama RI Soekarno hingga akhirnya menjadi PDI yang berdiri pada 10 Januari 1973.
"Berbagai romantika, dialektika berbagai perjuangan tersebut menjadikan PDI Perjuangan sebagai partai yang berdiri kokoh karena perjuangan sejarah. Nilai-nilai perjuangan inilah yang terus kita renungkan sembari selalu melakukan kritik, otokritik agar jangan lupa kehendak rakyatlah yang terus dijadikan pegangang," ungkapnya.
"Setiap saya mengingat keseluruhan sejarah PDI Perjuangan saya selalu memohon agar partai yang saya pimpin ini bisa eksis sepanjang bangsa Indonesia ada, negara Indonesia ada. Eksis untuk selama-lamanya," imbuh Presiden ke-5 RI tersebut.
PDIP menggelar peringatan HUT ke-49 pada hari ini. Kegiatan tersebut dilaksanakan secara hybrid dari sejumlah lokasi dan secara daring.
Baca juga:
- PDIP Masih Perkasa di Survei Indikator, Gerindra-Golkar Ketat, Perindo Paling Kecil
- Pengamat: Jangan jadi 'Macan di Atas Kertas', Puan Maharani Harus Berani Maju Pilpres
- Ferdinand Hutahaean Mengaku Menderita Penyakit, Ada Gejolak Hati dan Pikiran Sehingga Berkicau 'Allahmu Lemah'
- Duet Prabowo-Puan, Jadi 'Kesempatan Terakhir' Lunasi Perjanjian Batu Tulis
Dalam kegiatan ini, Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin hadir secara daring. Selain itu, hadir juga para menteri di Kabinet Indonesia Maju, termasuk mereka yang juga menjabat sebagai ketua umum partai di Indonesia.
Mereka adalah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang merupakan Ketua Umum Partai Gerindra dan Menteri Koordinator Perekonomian sekaligus Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Acara dimulai pada pukul 09.00 WIB. Sebelum acara utama dimulai, PDIP akan melaksanakan upacara bendera yakni memasang satu bendera Merah Putih dan 49 bendera Partai secara serentak di seluruh wilayah Indonesia.