Potong Cincin di Jari Warga yang Sakit Asam Urat, Petugas Damkar Cuma Perlu 15 Menit
JAKARTA - Tim rescue Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Timur kembali mengevakuasi warga yang jarinya terjepit cincin. Korban, Winny Grace warga Kramat Jati meminta pertolongan ke unit Damkar untuk melepaskan cincin miliknya dari jari tangan.
Setelah mendapatkan laporan dari seorang warga, petugas Gulkarmat Jaktim segera melakukan penyelamatan.
"Proses pelepasan cincin di pos 5.17.2, Kelurahan Batu Ampar, Kecamatan Kramat Jati. Alhamdulillah berhasil," kata Kasiop Sudin Gulkarmat Jakarta Timur Gatot Sulaeman, Sabtu 18 Desember.
Baca juga:
- Wanita Penghuni Apartemen di Jakarta Timur Terjebak Lift Barang, Respon Tombol Darurat Tidak Ditanggapi Petugas
- Ular Sanca Panjang 3 Meter Bersarang di Plafon Rumah Warga, Petugas Duga Berasal dari Kali Belakang Rumah
- Hindari Api, Dua Orang Terjun dari Lantai 2 Ruko yang Terbakar di Pasar Kemis
- Tak Cuma Tema Perempuan, Kamila Andini Ungkit Masalah LGBT di Indonesia Lewat Film Yuni
Sedikitnya tiga orang petugas dikerahkan untuk proses pemotongan cincing dengan alat gerinda tangan.
"Selesai evakuasi cincin sekitar pukul 14.30 WIB. Menurut warga, asam urat kambuh sehingga jari bengkak dan cincin tidak bisa dilepas," ujarnya.
Saat dilakukan evakuasi, proses pemotongan cincin hanya berlangsung selama 15 menit dan selesai.