Pria Tewas dengan Luka Gorok di Leher Diduga Korban Perampokan, Kakak Korban: Motor dan HP Hilang
JAKARTA - Polsek Kemayoran masih menyelidiki dugaan kasus pembunuhan dan perampokan yang menimpa korban YM (30) di dalam rumahnya, Jalan Krida Raya, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat pada Kamis 9 Desember, pagi.
Hingga kini, pihak kepolisian telah mengambil rekaman kamera CCTV di sekitar lokasi demi mencari petunjuk kasus penyebab tewasnya YM.
Kakak korban Indra (40) mengatakan, pihak keluarga tak ada yang mengetahui kejadian tersebut lantaran sedang berada di rumah sakit.
"Kebetulan ayah saya lagi dirawat di RS AL. Ibu jagain di sana. Saya dan adik enggak tinggal di situ jadi dia sendirian di rumah. Jadi dia sendiri aja di rumah sama tetangga-tetangga," katanya kepada wartawan, Kamis 9 Desember.
Pihak keluarga menduga YM menjadi korban perampokan disertai pembunuhan. Sebab, saat diketahui pada Kamis 9 Desember, pagi hari, pintu rumah tidak dalam keadaan terkunci. Bahkan suasana di dalam rumah berantakan.
Baca juga:
- Pemuda Tuna Wicara Ditemukan Tewas di Kamar dengan Luka Gorok di Leher
- Heboh Video Brigadir IL Diarak, Diseret-seret Komplotan Geng Motor di Pondok Indah, Istri: Teriak Histeris
- Anggota Sabhara Polres Tangsel Dikeroyok saat Ingin Bubarkan Aksi Balap Liar di Pondok Indah
- Gardu Ormas di Kembangan Jakbar Dibongkar Aparat, Dijadikan Musala Agar Warga Aman dan Tenang
Begitu mengetahui YM tewas, pihak keluarga lalu memanggil pihak kepolisian untuk datang ke lokasi.
"Kita hadirkan polisi ke sini. Karena kan kita enggak ada yang berani," katanya.
Indra mengatakan meski tuna wicara, YM merupakan sosok yang mudah bergaul dengan siapa saja. Jenazah YM juga sudah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.
Dalam peristiwa ini, lanjutnya, sejumlah barang di rumah tersebut hilang dicuri.
"Yang diambil, kendaraan bermotor dan hp juga hilang. Sementara itu yang baru diketahui," ujarnya.
Indra berharap aparat Kepolisian segera menindaklanjuti kasus tersebut. Pelaku semoga segera ditangkap.