Sebut Sudah Saatnya Solskjaer Tinggalkan Manchester United, Rio Ferdinand: Saya Tidak Melihat Filosofi atau Identitas dalam Cara Bermain Tim Ini
JAKARTA - Legenda Manchester United Rio Ferdinand mengatakan sudah saatnya Ole Gunnar Solskjaer meninggalkan Old Trafford, sambil menambahkan bahwa pelatih asal Norwegia tersebut "bisa pergi dengan kepala tegak."
Karier Solskjaer di United semakin terancam menyusul kekalahan kandang 0-2 dari Manchester City pada Sabtu, 6 November dan dibantai 5-0 oleh Liverpool bulan lalu.
“Dari posisi United sebelum dia datang ke tempat dia membawa kami di awal musim ini, saya pikir itu positif,” kata Ferdinand melansir Antara, Rabu, 10 November.
United hanya meraih empat poin dari enam pertandingan liga terakhir mereka dan berada di urutan keenam dalam klasemen sementara, sembilan poin di belakang Chelsea di puncak klasemen.
Meski masih belum ada indikasi dari United untuk melakukan perubahan manajerial dalam waktu dekat, Ferdinand mengatakan bahwa dia "bingung" ketika melihat permainan tim asuhan Solskjaer.
"Saya melihat tim kami setiap pekan dan bertanya-tanya apa yang akan kami lakukan, secara taktis," tambah mantan bek berusia 43 tahun tersebut di kanal YouTube-nya pada Selasa.
“Saya tidak melihat filosofi atau identitas dalam cara bermain United, itu dari manajemen. Saya duduk di sini bingung melihat permainan tim."
Baca juga:
- Wow! Liverpool Siapkan Rp660 Miliar untuk Gaet Alexander Isak, Siapa Dia?
- Kembali ke Barcelona dan Dibandingkan dengan Guardiola, Xavi: Dia Panutan Saya
- Cedera Paha Kanan, Paul Pogba Mundur dari Timnas Prancis
- Buntut Selebrasi Kontroversial Calhanoglu dalam Laga Milan Vs Inter, Curva Sud Bentangkan Spanduk Balasan
Ferdinand juga mengaku tidak pernah "sepenuhnya yakin" tentang kemampuan Solskjaer untuk membawa United kembali ke puncak Liga Premier Inggris.
“Saya selalu merasa sedikit skeptis. Bisakah dia membawa kami menjadi juara? Saya tidak yakin, saya tidak sepenuhnya yakin, tetapi berharap dia bisa melakukan itu.
“Namun, penampilan dengan skuat yang dia bentuk di awal musim ini dan apa yang telah saya lihat musim ini, saya hanya merasa bahwa mungkin ini saatnya untuk menyerahkan tongkat estafet kepada orang lain."