JAKARTA - Gim pemecah pertemanan, Among Us baru-baru ini memang jadi topik hangat di jagat media sosial. Banyak dari pemain di seluruh dunia saling bermain dan beradu argumen dengan temannya dalam gim ini.
Melihat kepopularitasan gim ini, Inneeslot selaku pengembang Among Us mengkonfirmasi bahwa mereka akan menghadirkan fitur dan dukungan perangkat konsol seperti PlayStation maupun Xbox One, Nintendo Switch yang sudah diharapkan para penggemarnya.
Melansir Gamerant, Selasa 22 Septembed, mereka juga sedang mempersiapkan seri kedua dari gim Among Us. Menurut laporan, gim ini rencananya akan hadir akhir tahun depan. Diketahui, saat ini Among Us hanya bisa dimainkan di Android, iOS, dan PC.
Kendati demikian, programmer Innersloth Forest Willard menyatakan kepastian gim Among Us akan hadir ke konsol belum bisa dijanjikan. Menurut mereka, memindahkan gim seperti Among Us ke konsol tidaklah semudah yang dikatakan.
另请阅读:
"(Port konsol) adalah sesuatu yang mulai kami bicarakan. Tapi kami harus membuat sistem untuk komunikasi cepat, untuk ROM, seperti Rocket League. Saya tidak tahu apakah kami dapat menerapkan obrolan suara konsol atau tidak. Salah satu hal pertama yang ingin ditambahkan adalah jenis sistem akun daftar teman, karena sangat sulit melakukan apa pun tanpanya," ungkap Willard.
Willard menyadari, kelemahan Among Us memang berada di fitur obrolan suara. Setiap pemain harus berdiskusi menggunakan kolom pesan teks, atau beralih ke aplikasi lain seperti Discord. Tentunya, hal ini tidak sejalan dengan konsep gim konsol yang umumnya menggunakan fitur obrolan daring dari aplikasi konsol.
Meski begitu, membuat gim dapat terhubung dengan fitur obrolan seperti PlayStation Network maupun Xbox Live tentunya dapat dilakukan.
Sayangnya, Willard dan pihaknya belum dapat menemukan solusi bagi pemain yang tidak menginginkan fitur tersebut. Di sisi lain, konsep pesan teks tidak begitu ramah dengan konsol karena ini membutuhkan mouse atau keyboard sebagai pendukung tambahan.
Terlepas dari itu, tentunya dengan jarak peluncuran yang masih jauh dapat membuka kemungkinan untuk perubahan. Melihat kepopularitasannya saat ini, bukan tidak mungkin jika Innersloth akan tetap berambisi untuk menjajal platform lainnya.
Sebelumnya diwartakan, Among Us merupakan gim mirip dengan Werewolf. Pemain akan terbagi atas Crewmate dan Impostor (penipu). Setiap Crewmate akan mendapat misi dan bertugas menebak Impostor. Sementara Impostor bisa melakukan sabotase dan membunuh setiap Crewmate.
The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)