JAKARTA - Pasukan TNI berhasil menembak satu anggota Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) hingga tewas di Kabupaten Nduga, Papua pada Sabtu, 3 Oktober.

Kepala Penerangan (Kapen) Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) III, Kol Czi IGN Suriastawa menyebut, awalnya pasukan TNI tengah melaksanakan patroli rutin di Distrik Dal yang dicurigai menjadi jalur lintasan gerombolan KKSB.

"Saat itu, waktu menjunjukan pukul 12:00 WIT, pasukan TNI yang berada di ketinggian melihat kepulan asap dari rerimbunan hutan di Distrik Dal," ucap Suriastawa dalam keterangannya pada Sabtu, 3 September.

Setelah melihat kepulan asap di balik rimbunan hutan tersebut, pasukan TNI berusaha medekati lokasi. Mereka berusaha melakukan pengintaian dan mendekati sasaran secara senyap. 

Saat berusahan mendekati asal asap dibalik rerimbunan pohon tersebut, TNI mendengar percakapan dari beberapa orang yang berada di dalam Hanoi.

"Diperkirakan, terdapat sekitar empat hingga lima orang sedang bercakap-cakap dibalik Hanoi yang berada di tengah hutan. Pasukan TNI tetap bergerak dengan senyap dan penuh kehati-hatian untuk mendekat ke Hanoi tersebut untuk memastikan siapa saja yang berada di dalam Hanoi," jelas dia.

Selama empat jam melakukan pengintaian dan mendekati sasaran, pasukan TNI berhasil mengepung lokasi Hanoi. Tampak dua orang keluar dari dalam Honai.

"Dari kejauhan nampak jelas satu orang sedang menenteng satu pucuk senjata laras panjang. Keduanya terlihat sedang asik berbincang diluar Hanoi," tutur Suriastawa.

Meski target telah terlihat, pasukan TNI belum melakuakan penyerbuan. Mereka ingin memastikan secara pasti kekuatan musuh yang berada di dalam Hanoi.

Tiba-tiba, pasukan TNI mendapat tembakan dari arah Hanoi namun tidak mengenai sasaran. Mendapat tembakan dadakan pasukan TNI yang sudah berada dekat dengan lokasi melakukan tembakan balasan dengan terarah. Baku tembak pun dilontarkan.

"Terjadi kontak tembak kurang lebih selama 15 menit, setelah tidak tersengar tembakan balasan, pasukan TNI menunggu hingga suasana betul-betul aman dengan tetap melihat suasana disekitar lokasi," ungkap dia.

Sekitar pukul 17:00 WIT, pasukan TNI mencoba melaksanakan pembersihan ke arah sasaran, namun tetap siaga tempur. 

Dari hasil olah tempat kejadian perkara, pasukan TNI mendapati satu orang anggota KKSB (tanpa identitas), satu pucuk Pistol P1, empat  butir munisi, satu buah pisau, satu bungkus rokok, satu buah HT Icom, satu buah Radio SSB, satu buah antena radio, satu buah HP merek Samsung, satu buah jam tangan, empat buah dompet yang berisi uang Rp15.750.000.

"Kontak tembak tersebut berhasil menewaskan salah seorang anggota KKSB anak buah  Egianus Kogoya yang sedang berada dalam tempat persembunyian di sebuah Hanoi di Distrik Dal wilayah Nduga," jelasnya.

Hingga saat ini, pasukan TNI terus melakukan pengejaran untuk menangkap gerombolan KKSB yang sering melakukan kekerasan. 


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)