JAKARTA - Kreativitas seorang Taylor Swift ternyata juga dimiliki oleh penggemarnya. Pada 25 Agustus, seorang penggemar bernama Matthew Ables mengunggah video YouTube berdurasi 28 menit.

Matthew Ables mendesain seluruh taman bermain yang terinspirasi dari seluruh album rilisan Taylor Swift. Tidak hanya album, Ables memilih judul salah satu lagu dalam album di setiap era untuk memberi nama arena permainan yang ada di dalam taman buatannya.

“Sebenarnya saya memiliki sesuatu untuk dilakukan musim panas ini tetapi 2020 memiliki rencana lain. Dan rencana lain itu termasuk saya yang mendesain taman bermain Taylor Swift disebut WonderLand,” katanya memulai video.

Awalnya ia ingin konsep ceria di seluruh taman bermain dengan menghadirkan album Debut, Fearless, Speak Now, Red, 1989, Reputation, dan Lover.

Namun, pemikiran Ables berubah setelah album folklore dirilis. Ia mencoba mendengarkan satu album dan mulai merealisasikan bayangannya akan konsep album folklore.

Dalam video tersebut, Ables menjelaskan satu persatu setiap album rilisan Taylor Swift yang ia buat dalam bentuk taman. Salah satunya lagu ME! milik Taylor Swift dengan Brendon Urie. Ables membuat gedung tinggi berwarna warni yang terinspirasi dari video musik ME! yang memiliki kesan ceria dan menyenangkan.

"Pengunjung yang memasuki DebutLand bisa membuat video TikTok menggunakan lagu Love Story dan kemudian menginap di Stay Stay Stay Hotel lalu mengikuti rangkaian Look What You Made Me Do. Dalam WonderLand, penggemar juga bisa memasuki arena menyeramkan bernama Reputation yang sesuai dengan konsep panggung Taylor Swift yang asli," cerita Ables dengan antusias.

Swifties, sebutan penggemar Taylor Swift pun beramai-ramai mengirimkan komentar positif dan membagikan video tersebut kepada Taylor Swift. Menurut mereka, ide ini sangat brilian dan sang idola pantas mengetahuinya.

Lebih bagus lagi jika Taylor Swift dapat merealisasikan taman bermain yang sesuai dengan konsep albumnya.

Sementara itu, Taylor Swift baru merilis album baru berjudul Folklore pada Juli. Seluruh trek dalam album ini ia ditulis di tengah karantina. Album ini juga menjadi persembahan Swift kepada Swifties setelah menunda gelaran konser tur Lover menjadi 2021. Jika WonderLand benar-benar terjadi, apakah kalian tertarik mengunjunginya?

Tonton video konsep taman virtual Taylor Swift buatan Matthew Ables di bawah ini:


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)