DPRD DKI Usul Wi-Fi Gratis untuk Ringankan Biaya Internet Siswa

JAKARTA - Anggota Komisi A Bidang Pemerintahan DPRD DKI Jakarta Lukmanul Hakim mengusulkan adanya penyediaan jaringan internet gratis berupa Wi-Fi di tiap lingkup kelurahan dari Pemprov.

Hal ini, kata Lukmanul, dapat digunakan untuk membantu meringkankan biaya kuota internet siswa tiap belajar secara daring.

"Saya di Komisi A akan fokus untuk memperjuangan bagaimana Wi-Fi di masyarakat bisa gratis. Ini harus dipikirkan Pemprov DKI, Wi-Fi gratis untuk orang-orang miskin dan tidak mampu untuk anak mereka belajar," kata Lukmanul kepada wartawan, Senin, 3 Agustus.

Lukmanul bilang, ada beberapa lokasi pilihan pemasangan Wi-Fi yang bisa digunakan Pemprov DKI, yakni kantor kelurahan, ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA), atau pos RW setempat.

Ia melanjutkan, Pemprov DKI mesti menyadari bahwa sistem pembelajaran jarak jauh (PJJ) yang diterapkan pemerintah di masa pandemi COVID-19 menimbulkan masalah baru bagi tiap orang tua siswa.

Karena kegiatan belajar mengajar di sekolah ditiadakan, para siswa terpaksa harus belajar dari rumah dan mengandalkan sambungan internet agar bisa belajar. 

Masalahnya, tak semua orang tua mampu menyediakan biaya internet tambahan untuk anaknya. Apalagi, banyak orang yang kondisi perekonomiannya melemah sebagai dampak pandemi.

"Ini menjadi persoalan baru, karena sekarang masyarakat itu susah ekonominya. Tetapi, ada tuntutan daring sekolah anaknya dan harus beli paket setiap hari," tutur dia.

"Jadi, orang itu enggak mikir lagi sakitnya, tapi mikir bagaimana mendapatkan rezeki untuk kebutuhan sehari-hari yang menjadi problem," tambahnya.