JAKARTA - Raydium, bursa terdesentralisasi (DEX) dari ekosistem DeFi (Decentralized Finance) Solana, kini memperkenalkan perdagangan perpetual futures. Langkah ini menandai debut perdagangan futures tanpa batas waktu di jaringan Solana, yang sebelumnya belum memiliki fitur serupa.
Dengan dukungan dari Orderly Network, yang menawarkan sistem likuiditas omnichain, Raydium semakin memperkuat peranannya dalam dunia perdagangan terdesentralisasi. Dalam fase beta, platform ini menawarkan leverage hingga 40x, memungkinkan para trader untuk melakukan perdagangan dengan tingkat keuntungan yang lebih tinggi.
Sebelum membahas lebih lanjut, penting untuk memahami apa itu perpetual futures. Pada dasarnya, ini adalah kontrak keuangan yang memungkinkan trader untuk berspekulasi tentang pergerakan harga suatu aset tanpa harus membeli aset tersebut secara langsung.
Tidak seperti kontrak futures tradisional yang memiliki tanggal kedaluwarsa, perpetual futures tidak memiliki batas waktu dan dapat diperdagangkan secara terus-menerus. Kontrak ini memungkinkan para trader untuk membeli atau menjual aset dengan leverage, yang artinya mereka bisa mengontrol posisi yang lebih besar dibandingkan dengan modal yang mereka miliki. Namun, ini juga meningkatkan risiko kerugian yang lebih besar.
BACA JUGA:
Perdagangan perpetual futures di Raydium akan memberikan kesempatan anyar bagi para trader yang tertarik pada transaksi dengan menggunakan leverage. Perdagangan perpetual futures kini menjadi salah satu pendorong utama volume perdagangan global, yang diperkirakan mencapai 650 miliar dolar AS (Rp10.075 triliun) setiap tahunnya.
Platform ini juga memanfaatkan sistem orderbook omnichain milik Orderly Network, yang mengonsolidasikan likuiditas dari lebih dari 30 bursa dan 73 kontrak perpetual. Inovasi ini diharapkan dapat mengatasi masalah likuiditas dan memperluas opsi perdagangan terdesentralisasi di Solana.
Raydium memiliki lebih dari 8,4 juta pengguna dan 600.000 trader aktif harian, sebelumnya platform DEX ini hanya beroperasi dalam perdagangan spot. Namun kini, dengan integrasi Orderly Network, mereka dapat menawarkan produk yang lebih canggih, termasuk perdagangan futures dengan likuiditas yang lebih dalam dan lebih efisien.