Bagikan:

JAKARTA - Raoul Pal, pakar ekonomi makro sekaligus pendiri Real Vision, mengungkapkan bahwa salah satu altcoin berpeluang melampaui performa Solana (SOL) dalam siklus pasar kripto saat ini. 

Dalam wawancara di podcast When Shift Happens bersama Kevin Follonier, mantan eksekutif Goldman Sachs ini menyoroti bahwa meskipun Solana tetap menjadi pilihan yang solid, SUI memiliki potensi untuk menjadi bintang baru di ekosistem blockchain.  

Pal menegaskan bahwa ekosistem Solana dalam kondisi sehat, menjadikannya pilihan yang relatif aman bagi investor selama bull run aset digital. Namun, ia melihat bahwa blockchain layer-1 Sui menunjukkan tanda-tanda performa yang lebih unggul dibandingkan Solana, Ethereum, dan Bitcoin.  

“Saya yakin Solana akan baik-baik saja. Ekosistemnya terus tumbuh dengan banyak hal positif. Namun, pertanyaannya adalah, apakah ada proyek baru yang mampu melampaui performanya secara signifikan? Itu taruhan yang lebih berisiko, tetapi bisa sangat menguntungkan,” ungkap Pal dikutip dari DailyHodl.  

Menurutnya, keputusan untuk mendukung SUI didasarkan pada analisis mendalam terhadap pergerakan harganya, di mana token ini mulai menunjukkan keunggulan dibandingkan aset lainnya. “Ketika setiap token di ekosistemnya mulai menembus level resistensi, saya merasa yakin bahwa SUI mungkin menjadi 'yang terpilih',” tambahnya.  

SUI dikembangkan menggunakan bahasa pemrograman Move digadang-gadang bakal muncul ke permukaan. Pal percaya bahwa SUI memiliki peluang besar untuk berhasil berkat dukungan tim pengembang berpengalaman.  

Hingga saat ini, SUI telah menarik perhatian investor global karena kombinasi teknologi canggih dan aksi harga yang menjanjikan. Dengan pergerakan harga yang positif, banyak yang melihat proyek ini sebagai salah satu kandidat kuat untuk bersaing dengan blockchain besar lainnya di pasar kripto.