Bagikan:

JAKARTA - Hamster Kombat (HMSTR) telah menjadi sorotan utama. Game play-to-earn berbasis Telegram ini akhirnya meluncurkan tokennya di berbagai bursa kripto utama. Setelah lama dinantikan, HMSTR kini dapat diperdagangkan di platform besar seperti Binance, KuCoin, OKX, Bybit, dan Bitfinex. Peluncuran token ini memicu kegembiraan di kalangan pemain dan investor kripto, terutama di tengah meningkatnya spekulasi mengenai pergerakan harga token tersebut dalam beberapa hari mendatang.

Peluncuran airdrop token HMSTR dilakukan bersamaan dengan pencatatan di berbagai bursa. Setelah resmi diluncurkan, HMSTR langsung diperdagangkan di harga awal 0,013 Dolar AS (Rp196,62) dengan volume perdagangan yang signifikan. Tak butuh waktu lama, harga token tersebut turun menjadi 0,009049 Dolar AS (Rp136,87) dengan kapitalisasi pasar mencapai 579,22 juta Dolar AS (Rp8,7 triliun).

Airdrop ini memberikan kesempatan kepada 131 juta pemain yang memenuhi syarat untuk mengklaim bagian token mereka. Dengan total pasokan maksimum 100 miliar HMSTR, sebanyak 75% token dialokasikan untuk distribusi airdrop, meskipun baru 60% yang sudah dibagikan. Sisa 15% akan dibagikan dalam distribusi tahap kedua di masa depan. Sebagai tambahan, 3 miliar HMSTR telah dialokasikan untuk program Launchpool Binance.

Namun, tak semua pemain beruntung. Sekitar 2,3 juta akun yang terbukti melakukan kecurangan tidak mendapatkan bagian dari airdrop ini. Token mereka telah dibagi ulang kepada pemain jujur, dan 50% dari token curang tersebut akan dibakar untuk mengurangi pasokan HMSTR secara keseluruhan.

Seiring dengan antusiasme besar dalam peluncuran token HMSTR, beberapa analis kripto memperkirakan bahwa harga token akan tetap berada di kisaran 0,004 Dolar AS (Rp60,50) hingga 0,01 Dolar AS (Rp151,25). Beberapa pengamat pasar, seperti Ajay dan Gautam Gupta, memprediksi bahwa harga HMSTR mungkin akan mengalami penurunan dalam beberapa hari setelah pencatatan. Mereka menggarisbawahi beberapa kekhawatiran terkait proyek ini, seperti minimnya pengalaman tim pengembang dan kurangnya utilitas jangka panjang dari token tersebut.

Namun, meskipun ada kekhawatiran tentang masa depan HMSTR, proyek ini berhasil menarik perhatian banyak pemain dan komunitas kripto. Popularitas Hamster Kombat dan strategi anti-cheat yang kuat tampaknya akan menjaga kepercayaan di antara para pemain setia.