Bagikan:

JAKARTA - Samsung mengumumkan bahwa tim Mechalvent dari MAN Insan Cendekia Tanah Laut, Kalimantan Selatan berhasil keluar sebagai juara pertama di ajang Samsung Innovation Campus (SIC) Batch 5, untuk kategori SMA, SMK, dan MA. 

Di kompetisi ini, tim Mechalvent menyodorkan ide solusi Bioner-S: Smart Biomassa Energy, sebuah prototipe pembangkit listrik pintar berbasis IoT yang menggunakan bahan bakar limbah biomassa dari pertanian dan mampu menganalisa arus listrik yang dihasilkan menggunakan teknologi AI. 

Selanjutnya, di peringkat kedua diduduki oleh tim G.O.A.T dari SMA Negeri 1 Malang, yang hadir dengan ide solusi Mripatmu, sebuah sistem pengawasan kehadiran siswa yang memanfaatkan CCTV berkemampuan face recognition, AI, dan IoT. 

Sedangkan peringkat ketiga ditempati oleh STI SMKN 2 PKU tim 23 dari SMKN 2 Pekanbaru dengan ide OCR Baca Obat. Solusi ini ditujukan untuk membantu masyarakat yang memiliki keterbatasan penglihatan dalam membaca label, informasi, nama, dosis, efek samping, dan petunjuk penggunaan serta indikasi obat dengan menggunakan teknologi OCR (Optical Character Recognition) yang dioperasikan dengan ESP32 CAM dan dibantu dengan AI.

Di sisi lain, untuk kategori universitas, Universitas Bina Nusantara kelompok 50 jadi juara pertama dengan ide solusi Daely: AI and IoT based Drowsiness Detection System for Drivers, yang akan memantau tingkat kewaspadaan pengemudi dengan menggunakan ESP32 CAM dan LCD I2C dan memberikan peringatan ketika terjadi kondisi yang terlalu berisiko. 

Di peringkat kedua ada Universitas Nahdlatul Utama Yogyakarta kelompok 37 dengan ide MotoRescue, solusi berbasis IoT dan AI ini ditujukan untuk pendeteksian kecelakaan dan melakukan pelacakan jalur kendaraan menggunakan mikrokontroler ESP32. Solusi ini akan secara otomatis memberikan peringatan ke rumah sakit terdekat jika terjadi kecelakaan. 

Kemudian ada tim dari Universitas Kristen Duta Wacana dan Universitas Negeri Yogyakarta Kelompok 36 datang dengan ide solusi Smart Glasses, kacamata pintar berbasis IoT yang akan membantu kaum tuna netra berjalan, yang berada di posisi ketiga. 

Para pemenang SIC Batch 5 2023/2024 dari kedua kategori masing-masing akan mendapatkan hadiah berupa produk Samsung senilai Rp55 juta untuk juara pertama, Rp40juta untuk juara kedua, Rp25juta untuk juara ketiga. 

“Kami percaya bahwa membekali generasi muda dengan keterampilan digital yang tepat adalah kunci untuk mereka menciptakan masa depan yang lebih baik dan berdaya saing tinggi bagi Indonesia,” kata Ennita Pramono, Head of Corporate Citizenship Samsung Electronics Indonesia.