JAKARTA - iPhone 17 kemungkinan akan membawa peningkatan signifikan bagi penggemar fotografi dengan memasukkan apertur variabel. Fitur ini menawarkan kontrol lebih besar atas keburaman gambar, yang dikenal sebagai bokeh.
Kamera mandiri seperti DSLR dan model mirrorless menyediakan kontrol luas atas pengaturan gambar, sebuah celah yang mungkin semakin sempit dengan hadirnya iPhone 17. Sumber dari The Information mengisyaratkan bahwa Apple berencana memperkenalkan apertur yang dapat disesuaikan di setidaknya satu model dari jajaran iPhone 17, sebuah potensi perubahan besar bagi fotografer profesional.
Apertur, celah kecil yang memungkinkan cahaya masuk ke sensor kamera, biasanya diatur oleh serangkaian bilah yang membentuk lingkaran, mengubah ukuran berdasarkan kebutuhan fotografer. Fitur ini biasanya tidak ada pada smartphone, yang menggunakan apertur tetap. Misalnya, iPhone 15 Pro menggunakan apertur f/1.78 untuk sensor Utama dan Telefoto, serta f/2.2 pada sensor Ultra Wide.
Ada pengecualian langka, seperti Xiaomi 14 Plus, yang menawarkan apertur variabel dari f/1.42 hingga f/4.0.
BACA JUGA:
Apertur sangat mempengaruhi fotografi dengan mengontrol paparan cahaya dan kedalaman fokus. Nilai apertur yang lebih rendah menghasilkan rentang fokus yang lebih kecil dengan bagian gambar lainnya menjadi buram, menciptakan efek bokeh yang diinginkan untuk fotografi potret.
Saat ini, iPhone mencapai efek bokeh melalui fotografi komputasional daripada penyesuaian perangkat keras. Misalnya, iPhone XR menggunakan perangkat lunak untuk menciptakan latar belakang yang buram.
Apple memiliki sejarah memperkenalkan inovasi fotografi pada model Pro sebelum mengintegrasikannya ke edisi standar. Oleh karena itu, dapat diasumsikan bahwa iPhone 17 Pro dan Pro Max akan menjadi yang pertama menampilkan apertur variabel ini, berpotensi mengubah cara pengguna mengambil gambar dengan smartphone mereka.