JAKARTA - Marathon Digital Holdings, Inc., perusahaan terkemuka di bidang penambangan bitcoin, melaporkan peningkatan hashrate operasional serta kepemilikan bitcoin mereka yang mencapai 18.536 BTC dalam laporan produksi bitcoin dan pemasangan penambang mereka untuk bulan Juni 2024.
Menurut informasi Bitcoin.com News, pada bulan Juni 2024, hashrate operasional rata-rata Marathon meningkat sebesar 2% dibandingkan bulan sebelumnya, mencapai 26,3 exahash per detik (EH/s). Peningkatan ini disebabkan oleh perbaikan operasional dan pengoperasian penuh fasilitas di Ellendale. Meskipun demikian, produksi bitcoin perusahaan mengalami penurunan sebesar 40% dibandingkan tahun sebelumnya, hanya menghasilkan 590 BTC akibat halving yang terjadi pada bulan April. Menariknya, biaya transaksi menyumbang hampir 7% dari total produksi, dengan satu biaya transaksi mencapai 0,85 BTC.
Laporan tersebut mengungkapkan bahwa Marathon terus meningkatkan kapabilitas penambangannya baik di dalam negeri maupun secara internasional. Di dalam negeri, Marathon Digital fokus pada optimalisasi situs mereka dengan teknologi pendinginan imersi dan perangkat keras generasi terbaru, dengan target mencapai 50 EH/s pada akhir tahun. Secara internasional, perusahaan meluncurkan proyek percontohan 2 megawatt di Finlandia, memanfaatkan panas yang dihasilkan dari komputasi aset digital untuk menghangatkan komunitas, meningkatkan keberlanjutan dan mengurangi emisi karbon.
BACA JUGA:
“Berkat perbaikan operasional di Ellendale dan pengoperasian penuh fasilitas sejak awal Juli, kami berhasil menggandakan hashrate operasional rata-rata kami dari tahun ke tahun di bulan Juni menjadi 26,3 exahash,” kata Fred Thiel, ketua dan CEO Marathon.
Pada akhir Juni 2024, total kepemilikan bitcoin Marathon mencapai 18.536 BTC, dengan saldo gabungan kas dan bitcoin setara dengan 1,4 miliar Dolar AS (sekitar Rp22,9 triliun). Perusahaan menyatakan niatnya untuk menjual sebagian dari kepemilikan bitcoin mereka guna mendukung operasi dan keperluan korporasi umum, sambil juga mencari peluang untuk meningkatkan hasil bitcoin mereka melalui akuisisi strategis. Pada Rabu, 3 Juli saham MARA di Nasdaq turun 3,6% pada pukul 10 pagi EDT, mencerminkan reaksi pasar terhadap laporan terbaru ini.
Langkah-langkah yang diambil oleh Marathon Digital menunjukkan komitmen mereka untuk terus berkembang di industri penambangan bitcoin yang kompetitif. Peningkatan hashrate dan strategi pengembangan internasional yang berkelanjutan memberikan sinyal positif bagi para investor dan pasar.
“Ini adalah indikasi bahwa Marathon tidak hanya berfokus pada peningkatan produksi, tetapi juga pada keberlanjutan dan efisiensi energi,” kata seorang analis industri. “Langkah ini dapat memberikan dampak positif jangka panjang bagi perusahaan dan industri secara keseluruhan.”