Google Minta  Pengguna Chrome Perbarui Browser Setelah Temuan Serangan Berbahaya

JAKARTA - Google telah mengeluarkan peringatan serius kepada jutaan pengguna Chrome untuk segera memperbarui browser mereka setelah menemukan serangan berbahaya yang memungkinkan peretas mengambil alih komputer.

Dalam pernyataannya, raksasa teknologi ini menegaskan bahwa penjahat dunia maya menggunakan berbagai cara untuk mendapatkan akses ke informasi pribadi pengguna. Salah satu metode yang digunakan adalah melalui jendela pop-up atau situs web yang dirancang secara jahat.

Perusahaan telah meluncurkan pembaruan 'kritikal' untuk menutup celah yang memungkinkan serangan ini, yang telah menimbulkan ancaman serius terhadap keamanan pengguna. Pembaruan ini penting untuk mengatasi apa yang dikenal sebagai serangan 'zero day', di mana peretas menemukan celah sebelum pabrikan dan memanfaatkannya sebelum ada kesempatan untuk memperbaikinya.

Google menegaskan bahwa pembaruan ini dapat diakses langsung melalui pengaturan Chrome. Ini adalah langkah yang sangat penting bagi pengguna untuk melindungi diri mereka dari upaya peretasan yang semakin canggih.

Sementara Google tidak memberikan detail spesifik tentang kerentanan yang ditemukan, namun peringatan tersebut menegaskan bahwa serangan ini memungkinkan peretas mengambil alih komputer pengguna melalui halaman HTML yang dirancang dengan cermat. Halaman ini mungkin muncul sebagai situs web palsu atau pop-up yang mengarahkan pengguna untuk mengunduh perangkat lunak palsu atau versi browser yang tidak aman.

Dalam upaya mencegah serangan semacam ini di masa depan, Google juga menyarankan agar pengguna Chrome terus memperbarui browser mereka secara teratur. Pembaruan tersebut tidak hanya memperbaiki kerentanan yang ada, tetapi juga memastikan bahwa semua fitur keamanan terbaru telah diterapkan.

Melalui pembaruan ini, Google juga menegaskan bahwa pengguna tidak perlu lagi membayar perangkat lunak antivirus terpisah karena versi Chrome baru telah memperbaiki semua kerentanan yang ada.

Google mengingatkan bahwa serangan ini tidak hanya terjadi pada pengguna individu, tetapi juga melibatkan situs dan perpustakaan pihak ketiga. Ini menunjukkan bahwa peretas telah meningkatkan upaya mereka untuk mencari celah keamanan di berbagai platform.

Dalam konteks serangan siber global yang semakin meningkat, langkah-langkah seperti ini menjadi semakin penting bagi pengguna internet untuk menjaga keamanan dan privasi mereka.

Pesan terpenting dari Google kepada pengguna adalah untuk selalu mengikuti pembaruan keamanan dan tidak mengabaikan peringatan seperti ini, karena dapat berdampak serius pada keamanan dan privasi online mereka.