Bitdeer Mau Pinjam Dana untuk Perluas Kapasitas Penambangan Bitcoin

JAKARTA - Perusahaan raksasa penambangan Bitcoin, Bitdeer Technologies Group, dikabarkan tengah berkomunikasi dengan perusahaan kredit swasta untuk mengamankan dana sebesar $100 juta (sekitar Rp1,5 triliun). Dana besar ini ditujukan untuk memperluas kapasitas penambangan Bitcoin milik Bitdeer.

Pembicaraan antara Bitdeer dan pemberi pinjaman ini terus berlanjut, dengan laporan Bloomberg yang mengutip sumber anonim menyebutkan bahwa perusahaan penambangan kripto telah mempekerjakan penasihat keuangan untuk membantu dalam negosiasi. Meskipun Bitdeer belum mengonfirmasi atau menyangkal klaim tersebut, sumber yang sama percaya bahwa detail kesepakatan pendanaan masih dapat berubah.

Kabar tentang upaya penggalangan dana Bitdeer muncul beberapa minggu setelah penambang kripto tersebut mengumumkan rencana untuk meningkatkan kapasitas penambangan bitcoin melalui rig penambangan Sealminer A1 miliknya. Bitdeer yakin bahwa rig yang baru dipasang ini akan membantu meningkatkan hashrate mereka sebesar 3.4 EH/s tahun ini.

Penempatan rig Sealminer A1 yang direncanakan di Texas dan Norwegia akan mengakibatkan Bitdeer mempensiunkan 1.4 EH/s dari rig penambangan yang lebih tua. Ini, pada gilirannya, akan meningkatkan total hashrate milik perusahaan dari 8.4 EH/s menjadi sekitar 11.8 EH/s.

Sealminer A1, yang ditenagai oleh chip SEAL01, merupakan salah satu chip penambangan paling efisien daya di pasar saat ini. Setelah pengumuman chip tersebut, tim terus bekerja sesuai rencana untuk produksi massal. Dengan teknologi canggih proses 4-nanometer, SEAL01 menjanjikan efisiensi daya yang luar biasa sebesar 18.1 J/TH, menempatkan Bitdeer di garis depan revolusi penambangan Bitcoin yang efisien dan berkelanjutan.

Dengan rencana ekspansi ini, Bitdeer tidak hanya meningkatkan kapasitas penambangannya tetapi juga menunjukkan komitmennya terhadap inovasi dan efisiensi. Langkah ini juga mencerminkan tren yang berkembang di industri penambangan kripto, di mana perusahaan-perusahaan besar berusaha untuk meningkatkan kapasitas mereka dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat di saat semakin dekatnya waktu pemangkasan imbalan BTC, halving Bitcoin.