JAKARTA - Ethereum (ETH), aset kripto digital terbesar kedua di dunia, berhasil menembus level $3.000 (Rp 46,89 juta) pada Selasa, 15 Februari 2024 untuk pertama kalinya sejak April 2022. Namun, kenaikan ini tidak bertahan lama karena tekanan jual di pasar kripto.
Menurut data dari CoinMarketCap, harga ETH sempat menyentuh $3.003,98 (Rp 46,93 juta) pada pukul 08.00 WIB, naik 2,5% dalam 24 jam. Namun, pada pukul 14.00 WIB, harga ETH sudah turun 1,43% menjadi $2.891,02 (Rp 45,15 juta). Kapitalisasi pasar ETH saat ini mencapai $337,8 miliar (Rp 5.277 triliun).
Meski demikian, pencapaian ini menunjukkan bahwa Ethereum masih memiliki daya tarik yang kuat di antara investor kripto. Salah satu indikatornya adalah data dari IntoTheBlock, sebuah perusahaan analisis on-chain, yang menunjukkan bahwa sekitar 83% dari 108,7 juta alamat ETH saat ini menguntungkan.
BACA JUGA:
Selain itu, jika Ethereum bisa bertahan di atas $3.000 (Rp 46,89 juta), maka sekitar 879.000 alamat yang membeli ETH di kisaran harga tersebut akan keluar dari zona merugi. Alamat-alamat ini telah menanggung kerugian selama dua tahun terakhir dan kemungkinan akan mempertahankan posisinya.
Ethereum juga berhasil mengungguli Bitcoin, aset kripto digital terbesar di dunia, dalam hal kinerja tahunan. Sejak awal tahun, harga ETH telah naik 18,2%, sementara harga BTC hanya naik 17,6%. Selisih ini semakin melebar jika dibandingkan dengan tahun lalu, di mana ETH naik 450%, sedangkan BTC naik 300%.
Ada beberapa faktor yang mendorong kenaikan Ethereum, di antaranya adalah peluncuran Bitcoin ETF di AS. Pada Oktober 2021, SEC AS menyetujui beberapa produk ETF yang terkait dengan kontrak berjangka Bitcoin. Pertumbuhan DeFi dan NFT juga sebagai pemicunya. Ethereum adalah platform utama untuk aplikasi-aplikasi desentralisasi (DeFi) dan token non-fungible (NFT) yang sedang populer di kalangan pengguna kripto.
Ethereum merupakan salah satu aset digital yang paling menarik dan inovatif di dunia. Dengan berbagai peluang dan tantangan yang dihadapinya, Ethereum akan terus menjadi sorotan di pasar kripto. Investor yang tertarik untuk berinvestasi di Ethereum harus memperhatikan perkembangan terbaru dan melakukan riset yang mendalam sebelum mengambil keputusan.
