Samsung Hadirkan One UI 6.0 versi Beta untuk Pengguna Seri Galaxy S23, Ini Daftar Fiturnya!
DOK Samsung

Bagikan:

JAKARTA - Samsung akhirnya mengumumkan program One UI 6.0 beta untuk seri Galaxy S23. Sistem Operasi (OS) baru ini didasarkan pada Android 14, dan menawarkan banyak fitur baru.

One UI 6.0 mengadopsi desain yang lebih disederhanakan, dengan menghadirkan tampilan dan nuansa modern pada Antarmuka Pengguna (UI).

Elemen terbaru itu termasuk font default dan emoji tambahan di Keyboard Samsung. Quick Panel kini juga memiliki tampilan anyar dan opsi akses instan, dimana pengguna bisa mengakses fitur yang paling umum dengan mudah, seperti visibilitas layar dan pengaturan.

Pengguna seri Samsung Galaxy S23 sekarang dapat memilih berapa lama kamera ponsel mereka mengambil dan memproses gambar.

Aplikasi kamera di One UI 6.0 menawarkan tiga pilihan lanjutan, yakni Maksimum, Sedang, dan Minimum. Opsi ini hanya berlaku untuk gambar diam.

Maksimum adalah opsi default, dan memprioritaskan kualitas gambar daripada kecepatan pengambilan dan pemrosesan.

Medium mengatur keseimbangan yang baik antara kualitas gambar dan kecepatan pengambilan, sedangkan Minimum memprioritaskan kecepatan kamera daripada kualitas.

Untuk kualitas gambar terbaik, pengguna harus memilih opsi Maksimum, meskipun aplikasi kamera aka. sedikit lebih lambat.

Ketiga opsi tersebut dapat diakses pengguna dengan menavigasi ke Kamera klik Pengaturan lalu Opsi Kecerdasan Lanjutan kemudian klik opsi yang diinginkan.

Samsung turut menghadirkan widget kamera kustom baru yang dapat digunakan untuk memilih mode kamera dan lokasi penyimpanan foto.

Selain itu, One UI 6.0 juga menghadirkan lebih banyak opsi penyesuaian, dimana pengguna bisa mengatur layar kunci yang berbeda sesuai dengan Mode dan Rutinitas.

Terakhir, perusahaan juga meningkatkan produktivitas dan fitur keamanan dalam pembaruan terbaru. Dengan One UI 6.0, pengguna dapat menyelesaikan tugas sehari-hari lebih cepat dan aman, sehingga meningkatkan produktivitas mereka.

Saat ini One UI 6.0 beta baru diluncurkan untuk pasar Amerika Serikat (AS), Jerman, dan Korea Selatan. Untuk wilayah lainnya, dikatakan Samsung akan segera menyusul. Demikian dikutip dari XDA Developers dan Sam Mobile, Sabtu, 12 Agustus.