Bitcoin Kuasai Pasar Kripto, Dominasi Tembus 50%

JAKARTA - Pada 19 Juni pukul 6 sore UTC, dominasi Bitcoin mencapai sedikit di atas 50% dan sejak itu stabil pada 49,9% pada saat publikasi, menurut data dari TradingView.

Ini berarti bahwa Bitcoin sendiri menyumbang setengah dari total kapitalisasi pasar kripto sebesar 1,1 triliun dolar AS (Rp16.507 triliun). Kapitalisasi pasar Bitcoin saat ini mencapai 519 miliar dolar AS (Rp7.788 triliun), menurut data dari Coingecko.

Perlu dicatat, dominasi pasar Bitcoin telah meningkat lebih dari 10,5% sejak 27 November 2022, peningkatan ini sebagian besar disebabkan oleh investor yang melihat Bitcoin sebagai tempat perlindungan yang aman setelah krisis FTX dan peningkatan pengawasan regulasi terhadap aset kripto di Amerika Serikat.

Sementara dominasi Bitcoin meningkat secara signifikan selama delapan bulan terakhir, dominasi pasar Ether telah tetap stabil sekitar 20% sepanjang setahun terakhir. Saat ini, nilai gabungan Bitcoin dan Ether sekarang menyumbang sekitar 70% dari seluruh pasar kripto.

Co-founder MicroStrategy dan pendukung Bitcoin, Michael Saylor, percaya bahwa dominasi pasar Bitcoin akan mencapai lebih dari 80% dalam beberapa tahun mendatang, karena tekanan regulasi yang meningkat dari Securities and Exchange Commission menyebabkan stablecoin dan sebagian besar aset kripto lainnya "lenyap".

"Seluruh industri ini akan terkonsolidasi menjadi industri yang berfokus pada Bitcoin, dengan mungkin setengah lusin hingga sekitar dua belas token Proof of Work lainnya," kata Saylor.

Saylor juga menyalahkan kurangnya "uang institusional mega" yang masuk ke ruang kripto pada "kebingungan dan kecemasan" yang ditimbulkan oleh 25.000 mata uang kripto lainnya yang mengklaim sebagai alternatif untuk Bitcoin.

Bitcoin saat ini diperdagangkan seharga 26.746 dolar AS (Rp401,3 juta), mengalami kenaikan sebesar 1,5% dalam 24 jam terakhir, menurut data dari Cointelegraph Price Index. Nilai Bitcoin telah tumbuh lebih dari 3% dalam satu minggu terakhir meskipun "ketakutan" dalam pasar kripto mencapai titik tertinggi dalam tiga bulan terakhir.

Perusahaan riset lripto, Santiment, juga menunjukkan bahwa pengajuan Blackrock untuk Bitcoin spot ETF menjadi salah satu pendorong utama kenaikan harga Bitcoin dalam beberapa hari terakhir.