Bagikan:

JAKARTA - Perusahaan pembuat jam tangan asal Jepang, Casio Computer, mengumumkan pada Selasa 218 Februari bahwa mereka telah bermitra dengan perusahaan pionir pemantau detak jantung asal Finlandia, Polar Electro, untuk jam tangan pintar fitness terbarunya. 

Casio meluncurkan apa yang disebutnya sebagai smartwatch pertamanya pada tahun 2021 menggunakan sistem operasi Wear dari Google, memasuki pasar wearables yang didominasi oleh Apple dan Samsung.

Casio akan menambahkan teknologi dari Polar ke smartwatch terbarunya, demikian diumumkan. Polar mengatakan bahwa mereka juga akan menawarkan algoritma mereka kepada mitra komersial lainnya.

Sayang detail keuangan dari kemitraan mereka tidak diungkapkan.

"Kami telah melihat minat global yang meningkat dari orang-orang yang ingin lebih memahami kesehatan dan tubuh mereka selama beberapa tahun sekarang," kata Takashi Uema, kepala pemasaran global Casio, dalam sebuah pernyataan, yang dikutip Reuters.

Polar Electro adalah perusahaan pionir dalam pengembangan teknologi pemantauan detak jantung. Sejak didirikan pada tahun 1977, perusahaan ini telah memproduksi berbagai jenis perangkat pemantauan kesehatan, termasuk jam tangan dan sensor detak jantung untuk para atlet dan penggemar kebugaran.

Beberapa produk unggulan yang dihasilkan oleh Polar Electro antara lain:

  1. Polar Ignite 2 - jam tangan pintar untuk kebugaran dan pelacakan kesehatan yang dilengkapi dengan fitur pelacakan aktivitas harian, pemantauan tidur, dan pemantauan detak jantung.

  2. Polar Vantage V2 - jam tangan pintar premium untuk atlet dan pelacakan kesehatan yang dilengkapi dengan GPS, pemantauan detak jantung, dan fitur pelatihan yang disesuaikan.

  3. Polar H10 - sensor pemantau detak jantung Bluetooth yang dapat digunakan dengan berbagai aplikasi pelacakan kesehatan dan kebugaran.

  4. Polar Beat - aplikasi pelacakan kebugaran untuk pemantauan detak jantung selama latihan dan pelacakan aktivitas harian.

Produk-produk Polar Electro digunakan oleh para atlet dan penggemar kebugaran di seluruh dunia untuk membantu mereka memantau kesehatan dan memperbaiki kinerja mereka.