Fitur Animasi Snapchat Sukses <i>Gaet</i> Banyak Pengguna
Ilustrasi Snapchat (Image Credit: Thought Catalog / Unsplash)

Bagikan:

JAKARTA - Snapchat berhasil mencatatkan perolehan tertinggi user atau penggunanya melalui fitur animasi, yang baru saja mereka rilis. Tercatat fitur animasi Snapchat ini telah digunakan sebanyak 3 miliar kali pada minggu pertama sejak diluncurkan.

Sejatinya fitur animasi Snapchat ini menggunakan teknologi Augmented Reality (AR) yang memungkinkan penggunanya untuk menampilkan obyek gambar secara virtual.

"Penerapan augmented reality menjadi lebih populer dari yang kami perkirakan sebelumnya, dan kami bekerja sama sebagai tim untuk mengeksekusi banyak peluang di depan kami," ungkap CEO Snap Inc, Evan Spiegel.

Menurut laporan yang dihimpun dari The Verge, Rabu 21 Oktober, Snapchat memiliki pengguna di kuartal ketiga tahun ini sekira 249 juta pengguna harian. Angka tersebut meningkat dari 238 juta pada kuartal kedua.

Begitupun dengan pendapatan perusahaan yang juga meningkat 52 persen dengan menyentuh 679 juta dolar Amerika Serikat (AS). Terlebih, ketika situasi pandemi membekukan pengeluaran iklan di tempat lain.

Selain itu, jumlah rata-rata video yang dibuat pada platform berlogo kuning tersebut mengalami kenaikan 25 persen dari tahun ke tahun. Pengguna juga banyak menghabiskan waktu berselancar maupun menonton acara di Snapchat yang meningkat sekira 50 persen.

Filter AR di Snapchat (dok. Snapchat)

Di sisi lain, berkat fitur AR-nya Snap juga menyebutkan keberhasilan fitur itu, di mana mereka melihat pertumbuhan dalam jangka waktu yang cukup panjang.

Meski yang diketahui, Snapchat cenderung kurang mendapat perhatian dibandingkan media sosial lainnya, tetapi ia menjadi salah satu aplikasi besar. Pasalnya aplikasi Twitter hanya memiliki 186 juta pengguna harian pada kuartal terakhir, dan TikTok memiliki 100 juta pengguna harian di AS pada Agustus lalu.

Namun, Snapchat masih lebih kecil jumlahnya bila dibandingkan dengan Facebook dan rangkaian aplikasinya. Seperti Instagram misalnya yang telah memiliki 500 juta pengguna harian pada 2018 lalu.