JAKARTA - Kaigan Games, Studio dari Malaysia ini membuat sebuah percikan baru dalam seri andalan mereka, Simulacra. Kaigan Games dan penerbit Neon Doctrine telah mengumumkan perilisan Simulacra 3 pada Selasa, 22 Maret.
Entri ketiga gim ini akan memperluas mekanisme pendahulunya dengan elemen real-time baru dan cerita baru yang mengerikan. Simulacra 3 akan membuat pemain menjelajahi kota kecil yang menawan, dan batas baru horor digital.
Simulacra 3 akan dimulai dengan menceritkan kisah di kota Stonecreek berhantu, dimana orang-orang terus menghilang ke udara yang tipis, tanpa meninggalkan apapun selain simbol menakutkan.
Sebagai magang di sebuah surat kabar lokal, Anda ditugaskan untuk membantu jurnalis bintang kota, Ruby Myers, dalam penyelidikannya atas penghilangan tersebut. Satu-satunya petunjuk mereka adalah telepon dari Paul Castillo yang hilang, seorang pengembang perangkat lunak, seorang sejarawan amatir kota, dan salah satu sumber Ruby.
Anda harus bereaksi terhadap panggilan video secara real-time, berpikir cepat, dan membuat keputusan dengan cepat karena pilihan mereka dapat menyelamatkan nyawa. Selain itu, Anda diharuskan untuk meretas sistem keamanan guna membantu Ruby menghindari bahaya dalam penyelidikannya.
“Simulacra 3 adalah akhir dan awal dari sesuatu yang baru untuk game Simulacra. Saya berharap game ini menjadi bermakna bagi para pemain kami seperti juga bagi kami,” kata CEO Kaigan Games, Shahrizar, dikutip IGN.