JAKARTA – PT Eurokars Motor Indonesia (EMI), sebagai Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) Mazda, resmi memulai pembangunan Mazda Indonesia Training Center di kawasan strategis PIK 2.
Fasilitas ini dirancang di atas lahan seluas 1.470 meter persegi dan akan berdiri menjulang lima lantai, menghadirkan pusat layanan terpadu yang mencakup National Training Center, showroom modern, serta berbagai fasilitas pendukung. Pembangunan ini dijadwalkan selesai pada Agustus 2025 dengan nilai investasi mencapai 70 miliar Rupiah.
Chief Operating Officer PT EMI Ricky Thio, menegaskan komitmen Mazda Indonesia dalam memberikan pengalaman terbaik, baik dari sisi penjualan maupun layanan purnajual.
"Dengan kehadiran Mazda Indonesia Training Center, kami berharap dapat meningkatkan kompetensi teknis dan pelayanan, sehingga berdampak positif terhadap kepuasan pelanggan Mazda di Indonesia," ungkap Ricky dalam keterangan resminya, Jumat, 8 November.
BACA JUGA:
Mazda Indonesia Training Center di PIK 2 akan menjadi pusat pelatihan nasional untuk meningkatkan keahlian teknis, strategi pemasaran, dan pemahaman produk bagi tenaga kerja Mazda, mulai dari teknisi hingga konsultan penjualan. Fasilitas ini dilengkapi dengan Training Center, showroom, sales counter, ruang dealing, delivery room, customer lounge, kids corner, serving counter, service reception, hingga bengkel.
Seremoni peletakan batu pertama ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam meningkatkan standar layanan industri otomotif di Indonesia. Ricky Thio menambahkan bahwa pusat pelatihan ini tidak hanya memperkuat posisi Mazda sebagai merek otomotif premium, tetapi juga mendukung pertumbuhan industri dengan mengembangkan talenta-talenta terbaik.
"Ini adalah bukti nyata komitmen kami untuk memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat Indonesia," tambah Ricky.
Dengan adanya Mazda Indonesia Training Center, Mazda bertekad untuk terus tumbuh dan memberikan nilai tambah yang lebih besar bagi pelanggan di seluruh penjuru Indonesia.