Bagikan:

YOGYAKARTA –Ciri-ciri bearing roda mobil rusak seringkali tidak disadari, sebab indikasinya sulit dibedakan dengan hal lain seperti suara berisik dari ban. Hal inilah yang membuat komponen ini sering terabaikan.

Perlu diketahui, bearing atau bantalan roda mobil merupakan komponen yang mendukung putaran poros roda. Kehadiran bearing dapat mengurangi gesekan antara dua bagian yang bergerak dan memungkinkan gerakan yang halus dan lancar. Oleh sebab itu, bearing harus dalam kondisi prima agar dapat berfungsi dengan optimal.

Ciri-Ciri Bearing Mobil Rusak

Dirangkum dari berbagai sumber, Kamis, 29 Februari 2024, berikut ini adalah ciri-ciri bearing mobil rusak yang perlu Anda ketahui:

1. Muncul bunyi berdecit ketika mobil dijalankan

Suara berdecit yang terdengar ketika mobil dijalankan bisa jadi pertanda bahwa bearing mobil mengalami kerusakan.

Bila hal ini terjadi, cobalah dengarkan dengan seksama. Bila suaranya berasal dari ban mobil bagian depan, maka besar kemungkinan bearing mobil mengalami keausan.  

Munculnya suara berdecit dari bearing disebabkan oleh berkurangnya pelumasan atau grease sehingga terjadi karat di beberapa bagian seperti roller. Karat ini tercipta dari kotoran yang teroksidasi dan terkontaminasi dengan air sehingga tidak dapat berputar normal dan menimbulkan suara.

2. Mobil susah belok

Ketika bearing roda berfungsi dengan normal, mobil bisa berbelok dengan halus dan lancar. Akan tetapi, jika komponen ini rusak, mobil akan terasa sulit untuk dibelokkan.

Bila Anda merasakan ciri-ciri seperti ini, besar kemungkinkan bearing roda bagian depan mengalami kerusakan dan perlu segera diganti.

3. Pengereman terasa berat

Ciri berikutnya yakni proses pengereman terasa berat. Selain menandakan adanya kerusakan pada booster, pengereman yang berat juga mengindikasikan bearing roda mulai rusak.

4. Muncul suara aneh saat berkendara

Bila terdengar suara aneh saat berkendara pada kecepatan di atas 40 km/jam, itu bisa jadi pertanda bahwa bearing mobil rusak. Anda bisa melakukan pengetesan untuk mengetahuinya.

5. Mobil terasa bergetar

Mobil terasa bergetar juga salah satu ciri bearing roda mobil mengalami kerusakan. Selain menganggu kenyamanan, mobil yang bergetar akibat kerusakan bearing juga berbahaya untuk dikendalikan.

6. Kondisi ban tidak prima

Jika kondisi ban terlihat tidak optimal, bisa jadi salah satu penyebabnya adalah kondisi bearing yang rusak. Akan tetapi, perlu dilakukan pengecekan terlebih dahulu untuk mengetahui pasti penyebab ban tidak optimal.

7. Lampu ABS menyala

Lampu indikator ABS merupakan tanda penting bila terdapat komponen mesin mobil yang mengalami kerusakan.

Bila hal ini terjadi, segera lakukan pengecekan lebih lanjut untuk menemukan komponen yang bermasalah. Jika bearing mobil terbukti rusak, segera perbaiki untuk menghindari risiko kecelakaan atau tergelincir.

Cara Cek Bearing Roda Mobil Rusak

Selain lewat ciri-ciri di atas, untuk memastikan bearing roda mobil rusak atau tidak, Anda dapat melakukan pengecekan secara mandiri.

Berikut cara cek bearing roda mobil rusak yang bisa Anda ikuti:

1. Mengecek kondisi bearing roda mobil dengan dongkrak

Untuk mengetahui kondisi bearing roda mobil, Anda bisa mengangkat mobil dengan bantuan dongkrak. Bila sudah terangkat, goyangkan roda mobil untuk mengetahuinya.

Ketika roda mobil terasa oleng, ada kemungkinan bahwa bearing roda mobil Anda rusak.

2. Periksa kondisi velg

Ketika selesai berkendara, Anda bisa mengecek kondisi velg dengan memeriksa suhunya. Bila kondisi velg lebih panas dari biasanya, hal tersebut disebabkan oleh gesekan berlebih karena kondisi bearing telah rusak.  

Demikian informasi tentang ciri-ciri bearing roda mobil rusak. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan para pembaca setia VOI.ID.