5 Tips Merawat Mobil saat Musim Hujan agar Tetap Prima

JAKARTA - Musim hujan telah tiba di Indonesia. Bagi pemilik mobil, hal ini menjadi perhatian tersendiri. Pasalnya, musim hujan dapat mempengaruhi performa mobil menjadi tidak optimal. Air hujan terbuat dari kandungan yang dapat membuat mobil berada dalam kondisi yang tidak baik.

Sapta Agung Nugraha, Kepala Bengkel Auto2000 Cilandak, mengatakan bahwa air hujan memiliki kandungan asam yang kuat yang dapat menimbulkan jamur pada kaca maupun bodi kendaraan.

“Karena air hujan memiliki kandungan asam yangg kuat maka ada baiknya segera mencuci kendaraan setelah digunakan untuk menghindari munculnya jamur pada kaca atau bodi kendaraan,” kata Sapta kepada VOI, Minggu, 10 Desember lalu.

Berikut adalah 5 tips merawat mobil saat musim hujan agar tetap prima:

Cuci mobil segera setelah terkena air hujan

Air hujan memiliki kandungan asam yang kuat yang dapat menimbulkan jamur pada kaca maupun bodi kendaraan. Untuk itu, cucilah mobil segera setelah terkena air hujan untuk menghindari munculnya jamur.

Periksa kondisi rem

Rem yang basah akibat cipratan air hujan dapat mengurangi daya pengeremannya. Periksa kembali kondisi rem setelah digunakan pada jalan berair.

Periksa komponen karet

Komponen dengan material karet pada bagian bawah mobil dan karet pintu juga perlu diperiksa kembali. Pastikan karet-karet tersebut masih dalam kondisi baik agar tidak bocor dan air dapat masuk.

Jaga interior mobil tetap kering

Air hujan juga dapat membuat kondisi interior menjadi tidak higienis. Bila air hujan membasahi bagian karpet ataupun jok, maka akan menimbulkan bau yang tidak sedap di dalam kabin. Oleh karena itu, jagalah interior mobil tetap kering.

"Selalu rawat interior mobil tetap kering misalnya karpet kendaraan, bila dibiarkan basah di dalam mobil maka bisa mengakibatkan bau,” imbuh Sapta.

Periksa sistem kelistrikan

Air hujan juga dapat menyebabkan korsleting pada sistem kelistrikan mobil. Untuk itu, periksalah sistem kelistrikan mobil secara berkala.