Tak Ingin Spanyol Terpecah-belah, Iker Casillas Mundur dari Pencalonan Presiden RFEF
Iker Casillas (Twitter @ikercasillas)

Bagikan:

JAKARTA - Legenda Spanyol dan Real Madrid, Iker Casillas mundur dari pencalonan presiden Federasi Sepakbola Kerajaan Spanyol (RFEF) berikutnya. Alasan San Iker, sepak bola Spanyol butuh persatuan di tengah pagebluk COVID-19 yang belum jinak.

Casillas mengonfirmasi niatnya untuk mencalonkan diri pada Februari. Kini, setelah mundur, Luis Rubiales diperkirakan akan terpilih kembali tanpa lawan pada Agustus.

Casillas, yang memenangkan Euro 2008 dan 2012 serta Piala Dunia 2010 dengan Spanyol, menjelaskan melalui postingan Twitter terkait keputusannya. Kata dia, sebagian besar alasannya karena situasi sosial, ekonomi dan kesehatan yang diderita Spanyol. 

"Saya pikir ini saatnya untuk bersatu, bukan terpecah belah," kicau Casillas. Lihat lengkapnya di bawah:

Mantan kiper Madrid, yang membuat 167 penampilan senior untuk negaranya, menegaskan keputusan untuk menarik diri tidak berarti pintu tertutup untuk masa depan. Ia mengatakan dirinya bisa memilih untuk mencalonkan diri untuk posisi yang lebih jauh ke depan.

"Saya menginginkan proses pemilihan yang adil, transparan, dan benar-benar partisipatif, mencari yang terbaik untuk sepak bola Spanyol," katanya.

"Saya berharap bahwa dalam pemilihan berikutnya hal itu dapat terjadi dengan saya atau dengan kandidat lainnya."

Spanyol telah menjadi salah satu negara yang paling parah terkena pandemi, dengan lebih dari 290.000 kasus dan 27.136 orang meninggal dunia.

Casillas memenangkan lima gelar La Liga dan tiga Liga Champions bersama Madrid sebelum meninggalkan klub masa kecilnya ke Porto pada tahun 2015.

Pria 39 tahun menderita serangan jantung pada Mei 2019 dan lantas lebih banyak bertugas di kursi manajemen klub. Februari kemarin Casillas mengumumkan pensiun dari sepak bola profesional.