6 Perenang Polandia Dipulangkan dari Olimpiade Tokyo akibat Blunder Administrasi, Atlet: Impian Kami Telah Diambil

JAKARTA - Enam perenang Polandia dipulangkan dari Olimpiade Tokyo. Hal ini terjadi akibat kesalahan administrasi yang dilakukan Federasi Renang Polandia (PZP).

"Saya ingin mengungkap penyesalan, kesedihan, dan kepahitan saya yang besar atas situasi ini," kata direktur PZP Pawel Slominski dalam sebuah pernyataan yang dirilis dari cnn.com, Rabu, 21 Juli.

Alicja Tchórz, Aleksandra Polańska, Mateusz Chowaniec, Dominika Kossakowska, Jan Hołub dan Bartosz Piszczorowicz, yang terpaksa kembali dari Tokyo, menyerukan seluruh dewan organisasi untuk segera mengundurkan diri atas insiden tersebut dalam sebuah surat terbuka yang ditujukan kepada direktur PZP Slominski.

Surat terbuka yang dikeluarkan hari Minggu ditandatangani oleh 16 perenang Polandia lainnya dan menuduh PZP tidak memahami peraturan FINA.

"Insiden baru-baru ini telah menghancurkan kepercayaan," kata perenang Polandia, yang kembali ke rumah pada hari Minggu, dalam surat terbuka.

"Beberapa dari kami harus kembali ke Polandia karena kelalaian, dan impian kami untuk menjadi Olympian telah diambil dari kami."

"Tindakan Asosiasi menyebabkan peristiwa yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah olahraga Polandia," bunyi surat itu.

"Selain itu, renang Polandia - baik di mata publik maupun sponsor potensial - telah diekspos sebagai bahan tertawaan, dan itu akan memiliki efek mencolok pada semua pesaing yang bersaing dalam warna putih dan merah setiap hari."

Kementerian Kebudayaan dan Olahraga Polandia mendesak presiden PZP untuk segera memberikan penjelasan atas insiden tersebut, menurut sebuah pernyataan yang diterbitkan oleh badan pemerintah pada hari Senin.

Kementerian akan menganalisis, sementara konsekuensinya akan datang setelah Olimpiade, kata pernyataan tersebut.

Dengan dipulangkannya 6 atlet renang, tim Polandia menyisakan 17 anggota yang akan ambil bagian dalam Olimpiade Tokyo.