Gol Tunggal Adik Eden Hazard Bikin Portugal Gagal Pertahankan Gelar Juara Piala Eropa, Ronaldo Mati Kutu
Pemain Timnas Belgia, Thorgan Hazard saat merayakan gol ke gawang Portugal di ajang 16 besar Piala Eropa 2020. (Foto: Dok. Antara)

Bagikan:

JAKARTA - Tim nasional Belgia berhasil menaklukkan Portugal di babak 16 besar Piala Eropa 2020 dengan skor 1-0. Hasil tersebut memupuskan mimpi Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan mempertahankan gelar juara Piala Eropa.

Gol tunggal Belgia dicetak Thorgan Hazard dalam laga yang digelar di Stadion La Cartuja, Sevilla, Spanyol, Minggu 27 Juni waktu setempat. Sang mega bintang, Cristiano Ronaldo mati kutu dalam laga ini karena hanya mampu menciptakan satu peluang, itupun melalui sepakan bebas.

Tim asuhan Roberto Martinez pun berhak lolos ke perempat final. Romelu Lukaku dan kolega, bakal ditantang Italia yang sudah lebih dulu melangkah setelah melewati hadangan Austria.

Jalannya pertandingan, seperti dilaporkan Antara, Timnas Portugal sebetulnya tampil lebih agresif sejak sepak mula dan melancarkan beberapa serangan berbahaya, termasuk pada menit keenam saat Diogo Jota menerima umpan kiriman Renato Sanches, sayang tembakan penyerang Liverpool itu masih melenceng dari sasaran.

Pada menit ke-25, Portugal mendapat peluang bagus dari situasi tendangan bebas dan Cristiano Ronaldo mampu mengeksekusinya dengan baik, tetapi kiper Thibaut Courtois bereaksi sama baiknya demi menyelamatkan gawang Belgia.

Belgia perlahan-lahan mulai mampu membangun serangan yang lebih baik dan nyaris memimpin pada menit ke-37 saat Thomas Meunier melepaskan tembakan melengkung sayang bola masih bisa melenceng di sisi kiri gawang kiper Rui Patricio.

Lima menit berselang, kebuntuan akhirnya pecah ketika Thorgan Hazard menerima umpan dari Kevin de Bruyne. Adik dari Eden Hazard ini melakukan satu sentuhan sebelum menyelesaikannya dengan sepakan menukik yang cukup untuk memperdaya Patricio dan membuka keunggulan Belgia.

Tertinggal satu gol Portugal lebih agresif membangun serangan di babak kedua hingga Ronaldo mampu mengirim umpan terobosan ke dalam kotak penalti Belgia pada menit ke-59, sayang penyelesaian Jota masih melambung terlalu tinggi dari sasaran.

Dua menit berselang Joao Felix, yang masuk menggantikan Joao Moutinho, mampu menyambut umpan silang Sanches, sayang sundulannya masih bisa diamankan oleh Courtois.

Di ujung lapangan yang berlawanan, Thorgan Hazard mengirim umpan silang yang disambut Romelu Lukaku, tetapi tembakan voli penyerang Inter Milan itu belum menemui sasaran.

Portugal terus melancarkan serangan dan pada menit ke-82 sepak pojok Bruno Fernandes bisa disambut oleh Ruben Dias dengan tandukan tajam, tetapi Courtois bereaksi sigap mementahkan bola di mulut gawang Belgia.

Semenit berselang, Portugal nyaris menyamakan kedudukan saat Raphael Guerreiro melepaskan tembakan dari luar kotak penalti yang sudah tak mampu dijangkau oleh Courtois, tetapi bola berakhir membentur tiang gawang.

Courtois terus memperlihatkan penampilan gemilangnya dengan kecermatannya merebut bola umpan sundulan Ronaldo yang nyaris disambar oleh Andre Silva pada menit ke-88.

Tepat di pengujung injury time, Portugal memperoleh satu kesempatan lagi setelah mematahkan serangan balik lawannya, sayang tembakan Felix masih melenceng di sisi gawang Courtois, memastikan skor 1-0 bagi Belgia bertahan.