MANILA - Timnas wushu Indonesia menjadi juara umum cabang olahraga wushu di nomor Taolu atau seni di SEA Games 2019 Filipina, Selasa, 3 Desember. Indonesia penuhi target dengan meraih dua medali emas dan dua medali perak.
Medali emas pertama Indonesia disumbangkan oleh Edgar Xavier Marvelo dari nomor kombinasi Taolu Daoshu/Gunshu. Di arena wushu yang menempati World Trade Center, Manila, Edgar meraup poin tertinggi yaitu 19,36.
Edgar mengalahkan atlet Singapura Jowen Si Wei Lim, yang meraih poin 19,32 dan berhak meraih medali perak. Sedangkan medali perunggu diraih atlet Vietnam Xuan Hiep Tran.
Medali emas kedua Indonesia diamankan oleh Edgar yang berpasangan dengan Seraf Naro Siregar dan Harris Horatius pada nomor Taolu Duilian. Trio wushu Indonesia itu mengumpulkan 9,54 poin, mengungguli tim Brunei Darussalam yang meraih perak dengan 9,50 poin dan Filipina di peringkat tiga dengan 9,49 poin.
"Dengan penampilan keseluruhan Taolu kami cukup puas, dengan target yang selama ini dibebankan untuk emas, dan kami sudah penuhi itu," kata pelatih kepala tim wushu Indonesia Novita di Manila, melansir Antara.
Sementara itu, dua medali perak bagi Indonesia disumbangkan oleh Harris Horatius dari nomor Nandao/Nangun dan Nanquan. Indonesia sebenarnya berpeluang meraih medali emas di hari pertama, namun Edgar yang tampil apik di nomor Changquan mendapat pemotongan nilai dari juri, sehingga terlempar ke peringkat empat.
Setelah sembilan nomor Taolu selesai digelar, Indonesia pun menjadi juara umum nomor Taolu dengan raihan dua emas dan dua perak, sementara Filipina di peringkat dua dengan dua emas, satu perak dan dua perunggu. Malaysia di peringkat tiga dengan dua emas dan satu perak.