Bagikan:

JAKARTA - Korea Selatan hanya meraih hasil seri 1-1 melawan Palestina pada matchday keenam Grup B Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Selasa, 19 November 2024, di Stadion Internasional Amman, Yordania.

Hasil itu jelas mengecewakan bagi Taegeuk Warriors lantaran menghentikan empat kemenangan beruntun mereka di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

“Sangat disesalkan bahwa kami berakhir dengan hasil imbang. Para pemain kami memberikan segalanya hingga akhir," ujar Manajer Korea Selatan, Hong Myung-bo.

Hong menuturkan bahwa kebugaran menjadi faktor pasukannya tidak bisa menampilkan performa terbaik.

Pada dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Korea Selatan dijalankan melakoni laga tandang ke Kuwait dan melawan Palestina. Hal itu, menurut Hong, membuat para pemainnya kelelahan.

"Kami mengalami kesulitan fisik saat bermain di dua pertandingan tandang. Para pemain tampak lelah di babak kedua."

"Ini adalah pertandingan terakhir kami tahun ini. Saya merasa kasihan kepada para penggemar karena tidak menang," tutur Hong di laman AFC.

Hasil seri kontra Palestina tersebut menjadi yang kedua. Sebelumnya, Korea Selatan juga bermain seri 0-0 saat menjamu Palestina di Seoul World Cup Stadium pada 5 September 2024, alias laga pertama grup.

Menilik hasil itu, Hong Myung-bo yang baru ditunjuk sebagai manajer pada Juli 2024 berjanji akan membuat Korea Selatan berbeda di laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 lanjutan tahun depan.

"Melihat pertandingan hari ini, ada beberapa hal yang perlu kami tingkatkan. Saat saya kembali ke Korea Selatan, saya akan mengingat semuanya."

"Saya berusaha keras untuk menghasilkan penampilan yang baik saat kualifikasi dilanjutkan pada Maret 2025," ujar Hong lagi.

Korea Selatan masih punya empat pertandingan sisa di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Mereka akan bermain kandang pada dua laga Maret 2025 melawan Oman dan Yordania. Selanjutnya, dua laga sisa akan dimainkan tandang kontrak Irak dan Kuwait pada Juni 2025.