JAKARTA – Mantan juara dunia kelas berat tidak terbantahkan, Mike Tyson, nyaris meninggal dunia sebelum menunda jadwal pertarungan pertamanya dengan Jake Paul.
Tyson mengalami insiden itu dalam penerbangan lintas negara pada 27 Mei 2024. Hal itu membuat rencana duelnya dengan Jake Paul pada 20 Juli 2024 ditunda ke tanggal 15 November 2024.
Dalam wawancara terbarunya bersama New York Magazine, petinju berusia 58 tahun tersebut mengaku muntah darah karena kambuhnya luka di lambung.
"Saya sedang berada di kamar mandi dan muntah darah. Saya menerima sekitar delapan transfusi darah. Dokter mengatakan saya kehilangan separuh darah saya. Saya hampir mati," ujar Tyson.
Pernyataan ini kemudian mendapat perhatian dari Texas Department of Licensing and Regulation (TDLR). Dengan demikian, Tyson bakal menjalani serangkaian tes ketat sebelum duel dengan Paul nanti.
TDLR merupakan lembaga yang bertanggung jawab atas pemberian lisensi dan pengaturan berbagai pekerjaan, bisnis, fasilitas, dan peralatan di Texas, Amerika Serikat.
BACA JUGA:
Tyson mengaku bahwa masalah tersebut membuat berat badannya turun drastis. Selain itu, dia juga tidak bisa makan dengan normal selama berhari-hari.
"Saya kehilangan 25 pon (11,3 kilogram) dalam 11 hari. Tidak bisa makan, hanya cairan. Setiap kali saya pergi ke kamar mandi, baunya seperti tar. Bahkan, tidak berbau seperti kotoran lagi. Itu menjijikkan," tutur Tyson.
Duel antara Mike Tyson melawan Jake Paul akan digelar di Stadion AT&T, Texas, Jumat, 15 November 2024, malam waktu setempat atau Sabtu, 16 November 2024, pagi WIB. Pertarungan itu diprediksi akan dihadiri lebih dari 80 ribu penonton.
Pertarungan tersebut mendapat banyak kritik dari penggemar Tyson. Mereka khawatir perbedaan usia tiga dekade bisa menjadi bahaya buat Tyson.