JAKARTA - Naturalisasi dua pesepak bola putri, Noa Leatomu dan Estella Loupatty, tengah dikebut awal November 2024.
Menurut Menpora, Dito Ariotedjo, kedua nama itu diproyeksi untuk tampil di Kualifikasi Piala Asia 2026 dan Kualifikasi Piala Dunia 2027.
Pada Senin, 4 November 2024, naturalisasi Noa dan Estella telah disetujui Komisi XIII dan X DPR RI. Selanjutnya, berkas itu dibahas dalam dalam rapat Paripurna DPR pada Selasa, 5 November 2024.
Dikebutnya naturalisasi dua nama asal Belanda itu bukan tanpa tujuan. Dito mengatakan bahwa hal itu bertujuan agar mereka bisa membela Timnas Wanita Indonesia di Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026 mulai pertengahan 2025.
BACA JUGA:
"Pastinya untuk memperkuat Timnas Wanita Indonesia di Piala Asia (2026) dan kualifikasi ke Piala Dunia, menuju Piala Dunia (2027)," kata Dito Ariotedjo dalam keterangan dikutip Selasa, 5 November 2024.
"Apalagi ini usianya juga sangat muda. Jadi, untuk memperkuat ke depan, masih panjang," tuturnya lagi soal potensi Noa dan Estella.
Sebelum tampil di kualifikasi, Noa dan Estella akan lebih dulu bertanding di Piala AFF Wanita 2024. Ajang ini akan berlangsung pada 23 November hingga 5 Desember 2024 di Laos.
Berkaca pada naturalisasi yang berjalan lancar, ada kemungkinan Noa dan Estella bakal menjalani sumpah warga negara Indonesia (WNI) berbarengan Kevin Diks pada 7 November 2024.
Hanya saja, proses pengambilan sumpah WNI ada kemungkinan terpisah. Hal itu akan disesuaikan dengan situasi dan kondisi pemain.
Kevin Diks diagendakan mengambil sumpah WNI di Denmark. Soalnya, sang bek tengah membela klub Denmark, FC Copenhagen.