Bagikan:

JAKARTA - Bintang Barcelona Pedri tidak mau mencari alasan setelah klub Catalan itu menyerah 2-4 di kandang Osasuna dalam lanjutan Liga Spanyol, Minggu 29 September dini hari WIB.

La Blaugrana, julukan Barcelona, tampil luar biasa dengan memetik tujuh kemenangan beruntun pada awal Liga Spanyol musim ini. Namun, rentetan hasil maksimal itu terhenti di Stadion El Sadar, kandang Osasuna.

Keputusan pelatih Barcelona Hansi Flick untuk mengistirahatkan dan merotasi pemain mendapat perhatian jelang pertandingan, tanpa ada perubahan saat jeda. Padahal saat itu tim tamu sudah tertinggal 0-2 saat istirahat.

Kebangkitan di babak kedua gagal membuat Barcelona kembali menyamakan kedudukan meski mencetak gol melalui Pau Vitor dan Lamine Yamal.

Pedri yang ditanya tentang keputusan Flick mengistirahatkan pemain dan situasi yang dihadapi rekan satu timnya, menolak solusi mudah apa pun terkait hasil akhir.

“Biasa saja ada rotasi, banyak pertandingan, tetapi itu bukan alasan. Kami harus keluar dengan 11 fokus. Hasil di babak kedua menghukum kami,” ujarnya seperti dikutip Diario AS.

“Jelas ada pelanggaran terhadap Pau Víctor menjelang gol kedua mereka. Ada penalti pada Lamine Yamal yang jelas. Melawan Rayo, mereka mengambil satu gol dari kami, tetapi sekali lagi itu bukan alasan,” kata pemain berusia 21 tahun ini.

Flick menurunkan formasi 3-4-3 dalam pertandingan tandang ini. Dia menurunkan Ferran Torres, Robert Lewandowski, dan Pau Victor di barisan depan. Mereka ditopang trio Pablo Torres, Eric Garcia, dan Pedri di lini tengah.

Barisan belakang dikawal Jules Kounde, Sergi Domingues, Pau Cubarsi, dan Gerard Martin. Mereka mengawal kiper Inaki Pena.  

Barcelona akan beraksi kembali di ajang Liga Champions. Mereka akan menjamu Young Boys pada 1 Oktober 2024.