Bagikan:

JAKARTA - Tim sepak bola putri DKI Jakarta belum berhasil meraih medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 yang digelar di Aceh-Sumut. Mereka kalah di laga final melawan tim Jawa Barat 0-3 pada Sabtu, 14 September 2024.

Meski membawa pulang medali perak, pencapaian tersebut tetap layak diapresiasi. Hal itu diungkapkan oleh Pembina Tim Sepak Bola Putri DKI Jakarta, Lexyndo Hakim.

Lexy, panggilan akrabnya, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh pemain atas dedikasi dan perjuangan mereka dalam membela nama baik Jakarta di PON 2024.

Ia menegaskan meskipun tim belum berhasil meraih emas, hasil perak tetap merupakan pencapaian bersejarah dan luar biasa yang patut disyukuri.

Terlebih, hasil tersebut menjadi pencapaian terbaik sepak bola putri Jakarta setelah pada PON sebelumnya tak mendulang medali.

Prestasi ini juga menjadi pelipur lara masyarakat sepak bola DKI Jakarta setelah tim sepak bola putra gagal lolos ke PON 2024.

"Terima kasih atas perjuangan kalian untuk mempersembahkan medali bagi Jakarta. Meskipun belum berhasil meraih medali emas, perak bukanlah hasil yang buruk."

"Ini luar biasa! Dengan hasil ini, kita tidak boleh pesimistis karena sebagai insan olahraga, kita diajarkan untuk selalu optimistis," ujar Lexyndo.

Lexy juga mengajak seluruh tim untuk tetap bersyukur atas pencapaian tersebut.

"Saya ajak kalian untuk bersyukur. Namun, bersyukur bukan berarti puas. Ini adalah bentuk terima kasih kepada Allah SWT atas ikhtiar perjuangan kalian semua dan doa masyarakat Jakarta yang selalu mendukung dengan napas optimisme," tutur Lexy.

Ia lebih lanjut menegaskan bahwa keikutsertaan tim Jakarta dalam PON 2024 tidak hanya soal mengejar medali dan bonus, tetapi mereka juga memastikan bahwa setiap langkah dan tindakan tim memberikan arti, manfaat, serta inspirasi bagi banyak orang.

Selain itu, Lexy memberikan apresiasi atas keramahan yang ditunjukkan oleh kontingen sepak bola putri Jakarta selama berada di Medan.

Ia juga mengungkapkan kepuasan terhadap fasilitas yang disediakan panitia, mulai dari penginapan di pusat kota, transportasi, hingga konsumsi yang layak.

Panitia penyelenggara pertandingan juga dinilai menjalankan tugasnya dengan baik. Lalu, dukungan para suporter yang selalu hadir di setiap pertandingan menjadi sumber semangat bagi tim Jakarta.

"Terima kasih juga kepada Ketua Umum KONI DKI Jakarta, Pak Kadispora, manajer tim sepak bola Mbak Shalma, CdM Jakarta, serta rekan-rekan, dan senior PSSI Jakarta atas dukungan penuh yang telah diberikan kepada tim ini. Insyaallah saya akan rawat tim sepak bola putri Jakarta yang baik ini," ujarnya.