JAKARTA - Gelandang Manuel Ugarte tak ubahnya menjadi kepingan terakhir Manchester United yang merekrutnya dari Paris Saint-Germain. Hanya, MU juga kehilangan gelandang produk sendiri Scott McTominay yang pindah ke Napoli.
MU sepakat dengan harga 50,42 juta poundsterling atau sekira 1,02 triliun rupiah untuk pembelian Ugarte. Harga gelandang timnas Uruguay itu sendiri sebesar 42 juta poundsterling ditambah bonus berdasarkan penampilan atau add-ons yang mencapai 8,42 juta poundsterling.
PSG masih akan menerima fee 10% bila MU menjual Ugarte saat kontraknya belum selesai. Ugarte sendiri mendapat kontrak panjang dari MU setelah dinyatakan lolos tes medis. Pemain berusia 23 ini mendapat kontrak berdurasi lima tahun.
Transfer Ugarte memang sempat tersendat sehingga MU tak kunjung menyelesaikannya. Bahkan saat kompetisi Premier League Inggris sudah bergulir, Ugarte tak kunjung bergabung. Kedua klub masih belum sepakat dengan harga jual beli pemain sampai akhirnya mereka bertemu di angka tersebut.
Ugarte pun menjadi pemain kelima yang direkrut MU di era INEOS setelah Joshua Zirkzee, Leny Yoro, Matthijs de Ligt dan Noussair Mazraoui. Dirinya menjadi kepingan terakhir MU yang sebelumnya memboyong pemain belakang dan depan.
"Sungguh luar biasa saya bisa bergabung dengan klub besar seperti ini. Klub yang sangat dihormati di seluruh dunia," kata Ugarte seperti dikutip The Sun.
"Proyek besar dari klub ini membuat saya tertarik dan menurut saya sungguh mengesankan. Manchester United merupakan tim yang memiliki ambisi besar. Dan saya seorang yang ambisius. Gairah suporter juga sangat penting bagi saya. Selama ini saya menyaksikan fans United memang luar biasa. Saya sudah tak sabar bermain di Old Trafford," ucap Ugarte yang berkorban tak bisa tampil di Liga Champions bila meninggalkan PSG.
Sebaliknya, dia hanya bermain di Liga Europa karena MU yang menjadi juara di Piala FA mendapa tiket ke kompetisi kasta kedua Eropa. Tak hanya itu, Ugarte pun siap memenuhi ambisi MU yang lama tak meraih trofi, terutama Liga Premier dan Liga Champions.
"Saya seorang yang berambisi meraih sukses. Saya siap berkorban dan memberikan segalanya bagi rekan tim. Saya siap bersama yang lain untuk fight meraih trofi. Kami ingin membawa klub mencapai level yang menjadi target klub," ujarnya.
Ugarte sesungguhnya baru bergabung dengan PSG musim lalu. Saat itu, dia didatangkan dari Sporting dengan harga 60 juat euro. Gelandang bertahan ini bermain 25 kali di Ligue 1 Perancis dan tercatat paling banyak melakukan tekel. Dia melakukan 98 tekel bersih.
Ugarte bermain 37 kali di berbagai kompetisi dan 21 kali menjadi starter. Dirinya menjadi pilihan pertama selama lima pertandingan di baba penyisihan Liga Champions. Namun saat memasuki babak knockout, dia tak lagi masuk sebagai starter.
Setelah menggaet Ugarte, MU malah kehilangan aset terbaik, McTominay. Meski tidak berstatus pemain bintang, namun McTominay merupakan produk akademi MU. Bahkan pemain berusia 27 ini sudah menghabiskan karier selama 22 tahun di MU. Ini sejak dirinya mendapat binaan dari akademi MU pada 2002.
Tak heran bila McTominay menjadi idola fans. Apalagi, dia beberapa kali mencetak gol krusial bagi MU. Gelandang bertahan di timnas Skotlandia ini bergabung dengan Napoli. Klub Serie A Italia ini membeli McTominay dengan harga 30 juta poundsterling.
BACA JUGA:
"Perasaan saya campur-aduk. Saya senang dengan dia. Seandainya saja bisa, saya sungguh tak ingin kehilangan dia. Dia adalah Manchester United. Dia pemain penting kami," ucap manajer Erik ten Hag.
Hanya saja, McTominay bakal sulit bersaing mendapatkan tempat di tim utama. Saat ini, U sudah memiliki Kobbie Mainoo, bintang masa depan Inggris dan gelandang veteran Casemiro. Selanjutnya, Ugarte turut bergabung sehingga McTominay pun hengkang karena tersingkir.