Bagikan:

JAKARTA – Alex Lanier berhasil mencatatkan empat rekor sekaligus setelah keluar sebagai juara di Jepang Open 2024 yang baru saja rampung pada akhir pekan kemarin.

Tunggal putra milik Perancis itu mengunci gelar setelah di final mengalahkan pemain veteran asal China Taipei, Chou Tien Chen, dua gim langsung 21-17 dan 22-20, pada Minggu, 25 Agustus 2024.

"Sungguh luar biasa bisa mempertahankan level permainan seperti ini sepanjang turnamen. Tampil kuat sejak laga pertama hingga final dan berhasil juara," ujar Lanier selepas juara dikutip dari Le Monde.

Hasil di Jepang membuat Lanier mengantongi gelar pertamanya di Super 750 BWF sekaligus pemain Perancis pertama yang sukses menjuarai Super 750 BWF, tingkat tertinggi kedua di BWF World Tour.

Selain itu, ia juga menjadi pebulu tangkis termuda yang pernah menjuarai Super Series di BWF World Tour serta pemain Perancis pertama dalam sejarah yang mengangkat gelar di Jepang Open dari semua sektor.

"Sungguh luar biasa apa yang terjadi di atas lapangan sepanjang pekan. Level permainan saya sangat luar biasa. Saya benar-benar merasa seperti sedang memainkan permainan terbaik saya," ujar Lanier.

Dalam perjalanan ke final Jepang Open 2024, atlet berusia 19 tahun ini tercatat menghentikan pemain nomor satu dunia asal China, Shi Yuqi, di semifinal dan unggulan keenam asal Malaysia, Lee Zii Jia, di babak pertama.

Kemudian, ia juga berhasil menghabisi dua pemain berpengalaman lainnya, berturut-turut tunggal Indonesia, Chico Aura Dwi Wardoyo, di babak kedua dan tunggal Jepang, Kenta Nishimoto, di perempat final.

Peraih medali emas Kejuaraan Eropa Junior 2022 itu saat ini menghuni peringkat ke-29 dunia. Namun, kemenangannya ini membuat peringkatnya otomatis akan melejit naik saat BWF merilis peringkat terbaru nanti.

Lanier juga ikut turun di Korea Open 2024 yang berlangsung pekan ini. Pada babak pertama turnamen itu, dia akan diuji pemain peringkat ke-23 dunia asal Hong Kong, Ng Ka Long Angus.