JAKARTA – Pebulu tangkis tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung, akan menerima bonus sebesar Rp1,65 miliar karena sudah meraih medali perunggu di Olimpiade Paris 2024.
Besaran bonus untuk ketiga atlet Indonesia peraih medali pada Olimpiade 2024 dibeberkan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo, pada Selasa, 13 Agustus 2024, malam WIB, ketika menjemput rombongan atlet.
Besaran bonus yang akan diterima oleh Gregoria tersebut tiga kali lebih kecil dibanding dua peraih medali emas, yang masing-masing menerima Rp6 miliar.
"Untuk yang mendapat medali emas akan menerima bonus Rp6 miliar, sementara perunggu Rp1,65 miliar. Pelatih emas menerima Rp2,75 miliar dan pelatih perunggu diberi bonus Rp675 juta," ujar Dito.
Jumlah bonus yang diterima oleh Gregoria kemungkinan masih bisa bertambah. Hal itu karena Dito pada awalnya salah menyebut jumlah yang akan diterima oleh Gregoria.
BACA JUGA:
Angka yang sempat dia umumkan menjadi hak Gregoria justru senilai pelatih-pelatih atlet peraih medali emas Olimpiade.
"Insyaallah, nanti akan kami tambahkan karena sudah salah sebut. Dari BUMN tolong tambahkan, ya," kata Dito sambil melihat ke Menteri BUMN Erick Thohir.
Dua medali emas untuk Indonesia dari Olimpiade 2024 disumbangkan oleh atlet angkat besi Rizki Juniansyah (kelas 73 kilogram) dan atlet panjat tebing speed putra Veddriq Leonardo.
Ini pertama kalinya dalam sejarah Indonesia bisa mendapat medali emas Olimpiade dari cabang olahraga selain bulu tangkis. Dua medali emas itu sekaligus mengulangi kesuksesan di Olimpiade Barcelona 1992.
Pencapaian dua medali emas dalam satu edisi Olimpiade masih merupakan catatan terbaik Indonesia sepanjang sejarah keikutsertaan.