Bagikan:

JAKARTA – Pertandingan Grup F UEFA EURO 2024 antara Georgia dan Ceko berakhir dengan skor imbang 1-1 di Volksparkstadion, Hamburg, Sabtu 22 Juni. Ini adalah poin pertama Georgia di sejarah turnamen Piala Eropa.

Georgia membuka keunggulan melalui penalti Georges Mikautadze pada menit ke-45+4, setelah pelanggaran yang dilakukan oleh pemain Ceko di kotak penalti. Namun, Ceko berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-59 melalui gol yang dicetak oleh Patrik Schick, yang memanfaatkan bola dengan dada untuk mencetak gol.

Ivan Hašek, pelatih Ceko, sportif mengakui kehebatan Georgia dalam menahan mereka. "Saya ingin mengucapkan selamat kepada Georgia dan pelatih mereka, Willy Sagnol, atas raihan satu poin. Kedua tim bermain spektakuler untuk para pendukung; atmosfernya luar biasa," kata Hasek

Namun kekecwaan tak dapat ditutupi dari Tomáš Souček, kapten tim Ceko. "Kami ingin menang dan mendekati pencapaian kualifikasi dari grup. Kami mendapatkan satu poin. Kami memiliki banyak peluang yang seharusnya bisa kami manfaatkan dan kemudian kebobolan dari penalti, jadi itu sulit bagi kami," Ujar Soucek, dikutip VOI dari uefa.com.

Meskipun mendominasi pertandingan dengan 26 percobaan mencetak gol, Ceko tidak berhasil mencetak gol kedua yang sangat mereka butuhkan.  "Kami mendominasi permainan tetapi gagal mencetak gol kedua. Dua puluh enam percobaan berbicara sendiri. Kami harus mengakui bahwa kami bersyukur lawan kami tidak memanfaatkan peluang pada serangan balik di menit terakhir," tambah Hašek.

Souček juga mengakui performa kiper Georgia yang luar biasa. "Penjaga gawang Georgia menjadi Pemain Terbaik Pertandingan, yang menunjukkan bahwa kami bermain cukup baik. Tetapi pada akhirnya, kedua tim hanya mencetak satu gol dan masing-masing mendapatkan satu poin," ucap Souček.

Pertandingan ini memberikan atmosfer yang luar biasa dengan dukungan penuh dari kedua pendukung tim.  menambahkan, "Ini adalah impian setiap pesepak bola untuk bermain di pertandingan seperti ini di depan penggemar yang fantastis. Para pemain kami berterima kasih kepada mereka setelah pertandingan selesai, tetapi juga kepada pendukung Georgia yang menciptakan suasana yang luar biasa," ungkap Hašek.

Pada laga terakhir Georgia akan menghadapi Portugal pada 26 Juni, sementara Ceko akan bertemu dengan Turki. Kapten Ceko, Tomáš Souček, mengungkapkan tekad timnya untuk memenangkan pertandingan terakhir grup demi lolos ke babak selanjutnya.

"Kami tidak tahu semua hasil lainnya, tetapi kami tahu kami perlu menang melawan Turki, dan kami akan bekerja keras mulai sekarang. Ini akan menjadi pertandingan yang hebat untuk para penggemar dari kedua tim. Semoga kami mendapatkan tiga poin untuk lolos dari grup," kata Soucek.