Hadapi Irak, Rizky Ridho Absen Bela Timnas Indonesia U-23 di Perebutan Tempat Ketiga 
Pemain Timnas Indonesia U-23 Wita Sulaeman berusaha menembus pertahanan lawan dalam laga melawan Uzbekistan pada babak semifinal Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa Qatar, Senin (30/4/2024). (ANTARA/HO-PSSI)

Bagikan:

JAKARTA - Kapten timnas Indonesia U-23, Rizky Ridho dipastikan absen membela tim saat jumpa Irak. Pertemuan ini merupakan laga krusial karena memperebutkan tempat ketiga di Piala Asia U-23 2024.

Rizky Ridho terpaksa absen untuk laga yang dihelat pada Kamis, 2 Mei malam WIB karena hukuman akibat kartu merah yang ia terima dalam laga menghadapi Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024, Senin, 29 April.

Bek Persija Jakarta itu diusir dari lapangan tepat di menit ke-82 karena dianggap melanggar keras kapten Uzbekistan, Jasurbek Jaloliddinov. Namun situasi itu sejatinya menjadi perdebatan mengingat Rizky Ridho dalam posisi menghalau bola.

Sementara Jaloliddinov tampak berlari kencang ke arah Ridho, sehingga benturan yang menyasar daerah sensitif lawannya tak bisa terelakkan.

Keadaan ini membuat wasit yang bertugas mesti mengecek Video Asisstant Referee (VAR). Dari hasil tinjauan, sang pengadil memberi indikasi kalau bek 22 tahun itu secara sengaja melayangkan salah satu kakinya ke area vital di antara kedua paha Jasurbek Jalliddinov.

Lantas hal tersebut dianggap sangat bersalah, hingga kartu merah pun langsung dikeluarkan Shen Yinhao, wasit yang memimpin laga asal Tiongkok.

Situasi itu kemudian memaksa Indonesia tampil dengan 10 pemain dalam kondisi tertinggal 1-0. Tak lama berselang, Irak mampu menggandakan keunggulan menjadi 2-0 lewat gol bunuh diri Pratama Arhan.

Meski tanpa Ridho di laga berikutnya, pasukan yang dilatih Shin Tae-yong masih memiliki kabar baik usai kembalinya penyerang andalan, Rafael Struick yang semula terkena akumulasi kartu kuning.

Pemain yang merumput di ADO Den Haag itu dipastikan dapat memperkuat Garuda Muda saat meladeni Irak Kamis mendatang, setelah melewati satu laga di semifinal.

Partai perebutan tempat ketiga menjadi duel kritis bagi kedua tim baik Indonesia maupun Irak. Pasalnya laga ini menjadi opsi bagi tim yang kalah di semifinal untuk merebut tiket ke Olimpiade di Paris 2024 mendatang.

Dengan kata lain, tim yang memenangkan laga perebutan tempat ketiga ini akan langsung mendapat satu tempat untuk tampil di Olimpiade. Sementara bagi yang kalah, satu pilihan masih tersisa. 

Mereka masih bisa memburu tiket ke Olimpiade Paris 2024 lewat jalur play-off. Di jalur terakhir itu, tim peringkat empat Piala Asia U-23 akan melawan wakil dari Konfederasi sepak bola Afrika, Guinea U-23.