Laga Pembuka Proliga 2024 Digelar di GOR Among Rogo Yogyakarta, 25-28 April

JAKARTA - Gelanggang Olahraga (GOR) Among Rogo, Yogyakarta, menjadi venue pembuka kompetisi bola voli profesional, Proliga 2024.

Dilansir dari keterangan resmi PP PBVSI, Kamis, GOR Among Rogo akan menjadi markas bagi juara bertahan Jakarta Lavani Allo Bank yang dijadwalkan akan menjadi tuan rumah pada pertandingan pembuka yang berlangsung mulai 25-28 April mendatang.

Seusai dari GOR Among Rogo, Yogyakarta, pekan kedua Proliga 2024 akan dilangsungkan di GOR Jatidiri, Semarang pada 2-5 Mei dan menjadikan Jakarta Elektrik PLN sebagai tuan rumah.

Di pekan ketiga, Proliga 2024 akan bergulir di GOR PSCC, Palembang pada 9-12 Mei dengan menunjuk Palembang Bank Sumsel babel sebagai tuan rumah. Sementara di pekan keempat, akan dilangsungkan di GOR Pangsuma, Pontianak pada 16-19 Mei dengan menunjuk Jakarta Bhayangkara sebagai tuan rumah.

Membuka putaran kedua Proliga 2024, akan berlangsung di GOR Si Jalak Harupat, Bandung pada 6-9 Juni mendatang. Sementara di pekan keenam akan dilangsungkan di GOR Tri Dharma, Gresik mulai 14-17 Juni.

Sementara di pekan ketujuh dijadwalkan akan dilangsungkan di DBL Arena, Surabaya namun PP PBVSI menguraikan bahwa venue tersebut bersifat tentatif mengingat akan adanya kemungkinan untuk digunakan sebagai persiapan menuju gelaran Kejuaraan Asia U-20 yang berlangsung di Surabaya.

Sementara itu final four akan dilangsungkan di tiga venue yang terdiri dari GOR Jayabaya Kediri, GOR Sritex Arena Solo dan GOR Amongrogo Yogyakarta. Final four Proliga 2024 direncanakan akan berlangsung mulai 4 hingga 21 Juli mendatang.

Klub peserta Proliga 2024 putra terdiri dari enam peserta antara lain juara bertahan Jakarta LavAni Allobank, Jakarta Bhayangkara Presisi, Jakarta STIN BIN, Jakarta Pertamina Pertamax, Palembang Bank SumselBabel dan Kudus Sukun Badak.

Sedangkan di sektor putri diikuti tujuh tim yakni juara bertahan Bandung Bank bjb Tandamata, Jakarta Popsivo Polwan, Jakarta Pertamina Fastron, Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia, Jakarta BIN, Jakarta Elektrik PLN, dan pendatang baru Jakarta Livin Mandiri.