Bagikan:

JAKARTA – Asisten pelatih ganda putra, Thomas Indratjaja, membeberkan tiga masalah utama yang harus diperbaiki pemain menjelang China Masters 2023 yang dimulai pada 21-26 November 2023.

Empat dari lima wakil yang akan turun di ajang Super 750 BWF ini sebelumnya tidak bisa berbuat banyak di Jepang Masters 2023 pada pekan kemarin.

Pada ajang itu tiga di antaranya langsung gugur di babak pertama, sedangkan satu lainnya terhenti di babak kedua.

Indratjaja mengatakan bahwa secara umum ganda putra harus meningkat tiga aspek penting. Aspek dimaksud ialah kepercayaan diri, cara mengatasi tekanan, serta pertahanan yang lebih solid dan fokus.

"Sebelum berangkat, kami berharap bisa ada wakil yang bertahan hingga babak-babak akhir dan juara. Hasilnya, wakil-wakil Indonesia sudah tersisih lebih awal. Memang harus dievaluasi penampilan para pemain yang tidak seperti harapan," kata dia.

Saat di Jepang Masters, wakil-wakil Indonesia yang turun di ganda putra adalah Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan.

Dari pasangan-pasangan tersebut, yang sukses melewati babak pertama hanya pasangan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan.

Indratjaja mengatakan bahwa secara kekompakan dan komunikasi di lapangan Pram/Yere sudah bagus sekali.

"Cuma rata-rata masih harus ditingkatkan rasa percaya dirinya dan akurasi pukulannya," kata dia.

"Bagas/Fikri rasa percaya diri harus ditingkatkan lagi. Konsistensinya juga harus lebih fokus. Leo/Daniel saya lihat penampilannya kurang lepas saja. Ada beban dan kadang kurang stabil. Permainannya naik-turun," ia menambahkan.

Sementara itu, khusus Hendra/Ahsan, Indratjaja menyebut usia adalah salah satu faktor yang membuat pasangan ini agak sulit mempertahankan konsistensi mereka.

"Kadang pukulannya kurang pas untuk mengimbangi kecepatan pemain-pemain muda sekarang. Kalau Hendra/Ahsan bisa lebih pas feeling-nya, saya kira bisa mengatasi lawan," kata dia.

Selain keempat nama di atas, Indonesia juga akan menurunkan pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di China Masters 2023.