Bukan soal Keluarga atau Gaji, Ini Alasan Kuat Antonio Conte Tolak Latih Napoli

JAKARTA - Pelatih Antonio Conte menyebut faktor keluarga yang membuat dia menolak tawaran melatih di Napoli. Namun bukan itu yang menjadi alasan penolakan Conte setelah melakukan pertemuan dengan presiden klub Aurelio de Laurentiis. Atau soal bayaran bila dikontrak menangani Napoli.

Conte tak membantah telah bertemu dengan De Laurentiis untk membicarakan kemungkinan menggantikan pelatih Rudi Garcia. Ini terkait dengan kinerja Garcia yang tak memuaskan sehingga De Laurentiis ingin memberhentikan dia.

Napoli yang berstatus juara bertahan Serie A Italia melakukan start buruk. Saat para pesaing, AC Milan dan Inter Milan melesat jauh, langkah Napoli malah terseok-seok.

Dari 10 pertandingan di berbagai kompetisi, Napoli menang lima kali, imbang dua kali dan tiga kali kalah.

Pencapaian itu menjadikan Napoli menduduki peringkat lima di klasemen sementara. Mereka sudah terpaut tujuh poin dari Milan sebagai pimpinan liga.

Hanya pertemuan itu, menurut jurnalis Fabrizio Romano, tidak berjalan lancar atau memberi hasil 'tidak positif'. Dan itu dikuatkan dengan pernyataan Conte yang menolak tawaran melatih Napoli.

Pelatih yang menganggur sejak Maret setelah diberhentikan Tottenham Hotspur ini memberi alasan bila dirinya masih ingin memanfaatkan waktu bersama keluarga. Hal itu diungkapkan dia lewat Instagram Stories Conte.

"Saya mendengar rumor bahwa saya dihubungkan dengan sejumlah klub. Saya perlu tegaskan bahwa saya ingin memanfaatkan waktu yang ada dan ingin menikmatinya bersama keluarga," tulis Conte dalam unggahannya.

Hanya bukan keluarga atau besaran nilai kontrak yang disodorkan De Laurentiis yang sesungguhnya menjadi alasan Conte menolak tawaran Napoli, termasuk faktor teknis dan taktik.

Alasan paling utama penolakan Conte karena dirinya tak ingin masuk ke tim anyar di tengah kompetisi. Mantan manajer Chelsea ini hanya ingin bergabung dengan tim sejak awal atau sebelum kompetisi.

Dengan demikian Conte yang pernah mengarsiteki Inter Milan dan tim nasional Italia ini bisa menyiapkan tim sejak awal. Termasuk bagaimana saat tim menjalani pramusim.

Dalam kariernya sebagai pelatih, Conte hanya sekali bergabung dengan tim di tengah kompetisi, yaitu saat menerima tawaran Tottenham menggantikan Nuno Espírito Santo pada November 2021.

Namun dia pun tak bertahan lama. Tottenham memecat Conte di tengah kompetisi pada Maret 2023.

Penolakan Conte menjadikan Garcia tetap bertahan di Napoli. Hanya saja, De Laurentiis tetap ingin memecatnya dan mencari penggantinya.